Minggu, 05 Desember 2010

Sabtu, 04 Desember 2010

ASKEP HALUSINASI PENDENGARAN..............

CONTOH ASKEP HALUSINASI PENDENGARAN



Pengkajian


1. Pengumpulan data


a. Identitas klien


Nama : Nn. (S)

Jenis kelamin : Perempuan

Umur : 40 tahun

Agama : Islam

Alamat : KENDARI

Suku /bangsa : Jawa / Indonesia

Bahasa yang dipakai : Bahasa Jawa/INDONESIA

Status perkawinan : Belum kawin

Pekerjaan : Tidak bekerja

Pendidikan : Kelas IV SD

Ruang rawat : Ruang E

Rekam Medik : 00-08.97

Tanggal masuk : 19 Maret 2001

Tanggal pengkajian : 20 Maret 2001


b. Riwayat penyakit sekarang

1) Keluhan utama

Klien mengatakan sedang berbicara dengan teman laki-lakinya yang telah meninggal.

2) Analisa keluhan utama

Menurut ibu angkat klien yang merupakan kakak klien perempuan yang nomor tiga, saat sakitnya kambuh dirumah klien sering bicara dan tertawa sendiri sambil tiduran atau duduk menyendiri, kadang-kadang klien tampak sedih dan tiba-tiba menangis bila ditanya ada apa klien tidak menjawab hanya diam saja. Klien juga suka mengganggu tetangganya dan orang lain yang lewat didepannya sambil marah-marah dan terkadang berusaha untuk memegang orang tersebut. Klien di rumah juga sering merusak dengan melempari barang-barang dirumah. Hal ini berlangsung selama 5 hari sebelum klien masuk rumah sakit. Saat klien sendiri ditanya mengapa ia disini, klien menjawab bahwa klien tidak tahu mengapa klien dibawa ke Rumah Sakit Jiwa dn klien hanya tahu bahwa ia disini menurut penjelasan ibu klien kepada klien adalah karena klien sakit dan marah-marah, lalu klien menangis dan mengatakan bahwa ia ingin pulang saja dan tak ingin disini. Menurut ibu klien, klien kambuh setelah tidak lagi mau minum obat.

c. Riwayat penyakit dahulu

Menurut ibu klien, klien sudah yang ke-12 kali ini dirawat di RSJ. Menur, klien mengalami gangguan jiwa seperti sekarang ini sejak usia 15 tahun, semenjak ayah kandung klien meninggal, lalu 1 bulan kemudian klien terlihat sering ngomong sendiri dan tertawa sendiri terkadang disertai marah-marah sambil melempar barang-barang yang ada dirumah dan tiba-tiba klien diam menyendiri sambil menangis. Kemudian kakak klien yang nomor III (ibu angkat) memeriksakan klien ke RSJ. Menur dan sampai disana klien harus rawat inap. Setelah 3 minggu klien pulang dari RSJ dan tetap kontrol tiap minggunya. Setelah dirumah dan bila sudah merasa baikan klien selalu menolak untuk minum obat meski sudah dipaksa sehingga penyakitnya kambuh lagi dan masuk rumah sakit lagi, begitu seterusnya sampai klien masuk rumah sakit sebanyak 12 kali.

d. Riwayat penyakit keluarga

Dalam keluarga klien, menurut ibu klien ada anggota keluarga yang menderita gangguan jiwa seperti klien, yaitu adik perempuan kakek klien yang nomor 7 tetapi sudah meninggal dan kakak kandung klien laki-laki nomor 1 tetapi juga sudah meninggal. Klien adalah anak nomor 8 dari 9 bersaudara, saat ini klien tinggal bersama kakak klien yang nomor 3 yang dianggap klien sebagai ibu angkat klien, karena sejak kecil klien berpisah dengan ibu kandungnya yang saat ini tetap tinggal di Nganjuk tempat tinggal asal klien.

Interaksi klien dengan keluarganya cukup baik menurut ibu angkat klien, klien sudah dianggap seperti anak sendiri, apalagi orang tua angkat klien tidak mempunyai anak kandung.


Genogram;

Keterangan :

: laki – laki

: klien

: adik kakek klien yang nomor 3 yang menderita gangguan jiwa

: meninggal dunia

: tinggal serumah dengan klien

: Perempuan

: kawin

: saudara laki-laki klien yang menderita skizofrenia hebefrenik

: tinggal serumah dengan klien



e. Pola-pola fungsi kesehatan

1) Pola persepsi dan tata laksana hidup sehat

Menurut ibu klien sebelum sakit, klien kadang-kadang merokok, tidak menggunakan obat-obat terlarang kecuali dari rumah sakit. Klien juga tidak pernah olahraga.

Setelah sakit dan masuk rumah sakit, klien kadang-kadang mengikuti terapi olahraga selama + 2 jam, tetapi sebelum acara terapi selesai, bila merasa lelah klien istirahat dan duduk-duduk, klien tidak merokok dan minum obat yang diberikan oleh rumah sakit.

2) Pola nutrisi dan metabolisme

Menurut keterangan ibu klien, sebelum sakit klien makan teratur 3 kali sehari nasi putih, lauk pauk seadanya, minum air putih 5 – 6 gelas sehari, tidak ada kesulitan makan, klien tidak pernah merasa mual dan muntah, BB : 68 kg, TB : 156 cm.

Setelah sakit, klien mau makan meskipun sebelumnya harus dibujuk dulu dan makan selalu habis terutama bila ada yang menemani sewaktu makan baik oleh perawat atau klien lain. Menu nasi putih, lauk pauk (daging, tahu, tempe, telur), sayuran dan buah-buahan (pisang atau pepaya). Pukul 10.00 klien mandapat snack berupa kacang ijo, roti atau kolak pisang, klien makan sendiri tanpa disuapi, makanan disiapkan oleh petugas, tidak ada keluhan mual, kesulitan menelan dan muntah. Setelah makan klien tidak mau mencuci alat makannya sendiri.

3) Pola eliminasi

Sebelum sakit menurut ibu klien, klien buang air besar 2 hari sekali. Buang air kecil 4 – 5 kali sehari, tidak ada kesulitan buang air besar dan buang air kecil klien selalu membersihkan tempat ia buang air dan tubuhnya. Klien juga tidak pernah ngompol.

Saat sakit klien buang air besar dan buang air kecil sendiri tanpa bantuan perawat atau orang lain. Klien selalu membersihkan tempat ia buang air dan tubuhnya. Frekuensi buang air besar 2 hari sekali dan tidak ada kesulitan buang air besar. Begitu juga saat buang air kecil 5-6 kali sehari tanpa kesulitan.

4) Pola aktivitas dan latihan

Sebelum sakit, klien menyatakan pernah bekerja di pabrik tapi itu sudah 3 tahun yang lalu, setelah tidak bekerja lagi ia dirumah membantu ibunya bersih-bersih rumah, kadang-kadang ia juga bermain-main dengan keponakannya.

Saat sakit klien mau bila disuruh perawat atau petugas lain untuk bersih-bersih tapi klien lebih suka disuruh membersihkan kaca atau merapikan tempat tidurnya klien juga mau bila diajak terapi olahraga, meskipun ditempat terapi klien hanya duduk-duduk saja, diwaktu senggangnya klien lebih suka tiduran, duduk menyendiri di depan ruangan.

5) Pola tidur dan istirahat

Sebelum sakit menurut penjelasan ibu klien biasanya pukul 20.00 – 06.00, tidur siang kadang-kadang. Klien tidak pernah terbangun atau jalan-jalan sambil tidur di malam hari.

Saat sakit, menurut perawat ruangan klien tidur mulai pukul 20.00 – 06.00, saat belum tidur tapi sudah tiduran di tempat tidur dan sudah mengatakan bahwa ia mengantuk klien masih saja bicara dan tertawa sendiri, itu juga terjadi saat klien akan tidur siang. Hal tersebut berlangsung + 15 –20 menit setelah itu klien tertidur.

6) Pola konsep diri.

Sebelum sakit, menurut ibunya klien menyadari bahwa dirinya sebagai anak dalam keluarga tersebut, jadi klien mau bila disuruh membantu ibunya untuk melakukan pekerjaan rumah tangga. Tetangga dan anggota keluarga yang lain memperlakukan klien dengan baik meskipun klien berperilaku kadang-kadang seperti anak kecil.

Saat sakit menurut klien meskipun ia gemuk ia tidak merasa malu, harapan klien saat ini adalah bahwa dia ingin segera pulang karena ia kangen ibunya. Klien hanya mau bila disuruh untuk membantu merapikan tempat tidurnya dan membersihkan kaca karena menurut klien bila dirumah ia sering melakukan pekerjaan tersebut.

7) Pola sensori

Saat sakit, daya penciuman klien baik, ini dibuktikan klien menyatakan bahwa bau bunga melati harum saat ia sedang memetik bunga tersebut. Daya pendengaran juga baik, daya rasa baik karena klien bisa menyatakan bila masakannya asin atau tidak ada rasanya (hambar). Daya raba, klien merasa kesakitan saat dicubit. Daya penglihatan tidak baik karena klien manyatakan tidak begitu jelas bila melihat wajah orang lain dari jarak jauh.

8) Pola reproduksi seksual

Klien sadar sebagai perempuan, klien masih mau berdandan meskipun kurang baik cara berdandannya misalnya mau memakai lipstik meski blepotan. Menurut ibu klien, klien menstruasi umur 14 tahun dan klien belum menikah.

9) Pola hubungan sosial

Sebelum sakit, klien lebih senang berteman dan bermain dengan anak kecil. Klien orangnya memang pendiam apalagi terhadap orang yang belum pernah dikenal. Klien di rumah lebih dekat ibunya dan bila punya keinginan lebih suka disampaikan kepada ibunya. Saat ditanya siapa orang yang paling klien sayangi, klien menjawab “Ibu”.

Saat sakit, klien jarang berbicara atau berkumpul dan berbincang-bincang dengan perawat dan klien lain. Bila tidak diajak bicara dulu, klien cenderung diam dan menyendiri, bila diajak bicara atau ditanya klien mau menjawab dengan jawaban singkat dan kembali diam. Bila telah menjawab pertanyaan tersebut klien tidak pernah melakukan kontak mata dengan lawan bicaranya. Bila diajak terapi olahraga klien menolak dengan menggelengkan kepala.

10) Pola penanggulangan stress

Sebelum sakit, klien selalu mengadu kepada ibunya bila ia sehabis bertengkar atau bila diolok-olok orang lain atau temannya, klien mengadu sambil menangis. Tetapi bila sudah dinasehati dan dijelaskan klien berhenti menangis dan kembali bermain-main.

Saat sakit, bila klien tiba-tiba menangis dan ditanya penulis mengapa klien menangis, klien menjawab tidak tahu sambil menggelengkan kepalanya.

11) Pola kepercayaan beragama

Berdasarkan penuturan ibu dan klien sendiri sebelum sakit, klien masih sering mengikuti pengajian dan shalat berjamaah di masjid.

Saat sakit, bila waktunya shalat klien selalu ingat dan selalu bertanya apakah sudah tiba waktunya shalat, lalu klien berwudhu dan memakai mukena, lalu shalat dengan jumlah raka’at yang tidak tentu serta biasanya sebelum shalat selesai klien sudah membuka mukenanya lalu mengakhiri shalatnya.

f. Status mental

1) Penampilan

Penampilan tidak rapi, rambut acak-acakan, tidak pernah disisir, mandi satu kali dalam 2 hari ini tanpa sabun, setelah mandi klien selalu terbalik cara memakai bajunya, bagian depan selalu dibelakang.

2) Pembicaraan

Klien pendiam dan tidak pernah bicara bila tidak diajak bicara dahulu, suara pelan dan lambat bicaranya. Bila ditanya tidak langsung menjawab, diam dulu setelah beberapa saat baru menjawab dengan jawaban yang singkat. Klien juga sering tidak mau untuk menjawab pertanyaan dengan menggelengkan kepala.

3) Aktivitas motorik

Gerak tubuh klien lambat dan tampak lesu. Bila diajak untuk membantu bersih-bersih klien bersedia membantu tetapi bila ia hanya ingin merapikan tempat tidur maka klien tidak mau membantu pekerjaan yang lain dan sebelum tugas selesai klien biasanya duduk-duduk dan bila ditanya mengapa berhenti, dia menjawab karena ia sudah merasa lelah.

4) Alam perasaan

Klien terlihat sedih dan terkadang ketakutan dan tiba-tiba menangis. Bila ditanya mengapa, ia cuma diam sambil menggelengkan kepalanya.

5) Afek

Emosi klien labil, tanpa ada sebab tiba-tiba klien menangis dan tampak sedih lalu diam sambil menundukkan kepala.

6) Interaksi selama wawancara

Klien tidak pernah melakukan kontak mata dengan lawan bicaranya, klien lebih senang menundukkan kepalanya sambil memainkan jari-jarinya selama diajak berbicara, klien tampak malu bila diajak bicara.

7) Persepsi

Klien bicara dan tertawa sendiri sambil memainkan tangannya seolah-olah sedang menerangkan sesuatu, bila ditanya dengan siapa ia berbicara, klien menjawab bahwa ia bicara dengan teman laki-lakinya yang sudah meninggal. Bila ditanya siapa nama temannya itu dia menjawab tidak tahu, klien hanya mengatakan bahwa temannya itu adalah teman lamanya, saat ditanya apa yang sedang dibicarakan klien menjawab bahwa temannya tersebut menceritakan sesuatu yang lucu dan cerita tersebut tidak boleh diceritakan kepada siapa-siapa (halusinasi dengar).

8) Proses pikir

a) Arus pikiran

Klien bila akan menjawab pertanyaan terdiam dulu, seolah-olah sedang merenung lalu mulai menjawab, jawaban belum selesai diutarakan klien diam lagi lalu meneruskan jawabannya dengan singkat (blocking).

b) Bentuk pikiran

Klien lebih sering diam dan larut dalam halusinasinya dengan menyendiri dan bicara serta tertawa sendiri (otistik).

c) Isi pikiran

Klien merasa lebih senang menyendiri daripada berkumpul dengan orang lain. Saat diajak untuk duduk-duduk dan berbincang-bincang dengan klien yang lain, klien menolak dengan menggelengkan kepala (isolasi sosial).

9) Tingkat kesadaran

Orientasi tempat, waktu dan orang jelas saat ditanya dimana klien sekaramg, sekarang siang atau malam dan menyebutkan siapa nama orang yang ditunjuk oleh penanya apalagi orang yang dimaksud sudah pernah dikenal klien cukup lama misal : ayah dan ibu klien, klien dapat menjawab dengan benar.

10) Memori

Klien dapat mengingat dengan baik siapa nama ibu kandungnya, kapan pertama kali ia disini, meskipun untuk menjawabnya klien terdiam dulu setelah ditanya seolah-olah sedang berusaha mengingat-ingat baru manjawab. Tapi ingatan jangka pendek klien jelek, karena klien tidak bisa menjawab siapa nama penulis meskipun baru saja berkenalan dan berkali-kali diberitahu nama penulis.

11) Tingkat konsentrasi dan berhitung

Klien mampu berhitung 1-10 dan mampu menjawab soal-soal penjumlahan sederhana meskipun menghitungnya dalam waktu yang lama dan terkadang jawabannya salah tapi klien mampu menjawab ulang dengan jawaban yang benar.

12) Kemampuan penilaian

Saat tiba waktunya makan, bila sebelumnya klien belum mandi, jika disuruh memilih mandi dulu baru makan atau makan (sarapan) dulu mandinya nanti saja, klien memilih mandi dahulu tanpa perawat menjelaskan pilihan mana yang harus dipilih dulu.

13) Daya tilik diri

Saat ditanya mengapa klien disini, klien menjawab bahwa ia disini karena ia sakit jiwanya. “Apa mbak merasa bahwa mbak sakit dan pernah marah-marah ?”, klien menjawab “Tidak tahu, tapi kata ibu saya, saya sakit jiwa dan saya katanya dibawa kesini biar sembuh”. Klien tidak mengingkari penyakitnya.

g. Pemeriksaan fisik

1) Keadaan umum

Penampilan tidak rapi, rambut acak-acakan, panjang sebahu, tipis warna hitam, agak keriting, bentuk kepala normal, tidak ada nyeri kepala, wajah kusam, nafas berbau, gigi kotor, suara serak dan pelan, postur tubuh gemuk.

2) Sistem integumen

Kulit kuning langsat, turgor kulit baik tidak ada oedema, kuku tampak kotor dan panjang-panjang, rambut acak-acakan.

3) Sistem pernafasan

RR : 20 kali per menit tidak ada sesak nafas, pergerakan pernafasan simetris.

4) Sistem kardiovaskular

Denyut nadi 88 kali per menit, tekanan darah 130/80 mmHg akral hangat.

5) Sistem persarafan

Suhu tubuh : 376 o C, tidak demam, klien tidak tampak gelisah, klien tidak mengalami kelumpuhan pada extremitasnya.

6) Sistem gastrointestinal dan Urologi

Klien defekasi 2 hari sekali tidak ada kesulitan defekasi, tidak penah mengalami nyeri perut, miksi 5 – 6 kali perhari, tidak pernah ngompol.

7) Sistem muskuloskeletal

Tidak ada nyeri gerak, tidak ada kelainan tulang belakang dan tidak ada cedera pada ekstremitas atau anggota tubuh yang lain.

2. Analisa data

a. Tanggal 20 Maret 2001

1) Data subyektif

Klien mengatakan bahwa ia sedang berbicara dengan teman laki-lakinya dan temannya tersebut sedang menceritakan sesuatu yang lucu dan cerita tersebut tidak boleh diceritakan kepada siapa-siapa

2) Data obyektif

a) Klien bila akan menjawab pertanyaan terdiam seolah-olah sedang merenung lalu mulai menjawab, jawaban belum selesai diutarakan klien diam lagi lalu meneruskan jawabannya dengan singkat.

b) Klien sering bicara dan tertawa sendiri dengan suara pelan dengan memainkan tangannya seolah-olah sedang menerangkan sesuatu sambil duduk menyendiri didepan ruangan atau tiduran diatas tempat tidur.

c) Klien tiba-tiba terlihat sedih, ketakutan dan menangis tanpa suatu sebab.

3) Masalah

Halusinasi dengar

4) Kemungkinan penyebab

Menarik diri

b. Tanggal 20 Maret 2001

1) Data subyektif

a) Klien menolak bila diajak terapi olahraga dengan menggelengkan kepala.

b) Klien tidak mau bicara bila tidak diajak bicara dahulu.

2) Data obyektif

a) Klien lebih sering menyendiri daripada berkumpul dan berbincang-bincang dengan perawat atau klien lainnya.

b) Klien tidak pernah melakukan kontak mata dengan lawan bicara (menundukkan kepala).

c) Suara klien pelan dan lambat bicaranya.

d) Klien tiba-tiba sedih, menangis dan terlihat ketakutan.

3) Masalah

Isolasi sosial

4) Kemungkinan penyebab

Hubungan interpersonal

c. Tanggal 20 Maret 2001

1) Data subyektif

a) Ibu klien menyatakan bahwa klien sudah 3 hari selama di rumah tidak mau mandi sendiri ataupun dimandikan ibunya.

b) Klien menyatakan selama di rumah sakit baru mandi 1 kali tanpa sabun.

c) Klien mau membantu bersih-bersih tapi sebelum tugas selesai klien duduk-duduk dengan alasan karena merasa lelah.

d) Klien lebih suka menyendiri dan tiduran di tempat tidur.

2) Data obyektif

a) Penampilan tidak rapi, rambut acak-acakan / tidak disisir.

b) Cara berpakaian klien terbalik.

3) Masalah

Perawatan diri : kebersihan diri kurang

4) Kemungkinan penyebab

Penurunan kemauan
Diagnosa Keperawatan

Setelah dilakukan analisa data, selanjutnya dilakukan perumusan diagnosa keperawatan yang sudah diprioritaskan sebagai berikut :

1. Perubahan persepsi sensori : halusianasi dengar berhubungan dengan menarik diri, ditandai dengan klien sering tertawa dan bicara sendiri tanpa ada orang lain yang mengajak bicara dan bergurau.

2. Isolasi sosial berhubungan dengan perubahan hubungan interpersonal, ditandai dengan klien lebih sering menyendiri daripada berkumpul dengan orang lain.

3. Perawatan diri: kebersihan diri kurang berhubungan dengan penurunan kemauan, ditandai dengan penampilan klien tidak rapi, rambut acak-acakan dan tidak pernah tuntas dalam menyelesaikan tugas.
Perencanaan

Berdasarkan diagnosa diatas, maka rencana tindakan keperawatan adalah sebagai berikut :

1. Diagnosa I (tanggal 20 Maret 2001)

Perubahan persepsi sensori : halusinasi pendengaran berhubungan dengan menarik diri ditandai dengan klien sering tertawa dan bicara sendiri.

a. Tujuan :

Klien dapat mendefinisikan dan memeriksa realitas, mengurangi terjadinya halusinasi dalam waktu 1 minggu.

b. Kriteria hasil :

1) Klien dapat mengakui bahwa halusinasi terjadi pada saat ansietas meningkat secara ekstrim.

2) Klien dapat mengatakan tanda-tanda peningkatan ansietas dan menggunakan tehnik-tehnik tertentu untuk memutuskan ansietas tersebut.

c. Rencana tindakan

1) Observasi klien dari tanda-tanda halusinasi (sikap seperti mendengarkan sesuatu, bicara atau tertawa sendiri, terdiam di tengah-tengah pembicaraan).

Rasional: Intervensi awal dan mencegah respon agresif yang diperintah dari halusinasinya.

2) Sikap menerima dan mendorong klien untuk menceritakan isi halusinasinya dengan perawat.

Rasional: Intervensi awal dan mencegah respon agresif yang diperintah dari halusinasinya.

3) Jangan dukung halusinasi. Biarkan klien tahu bahwa anda tidak sedang membagikan persepsi anda.

Rasional: Perawat harus jujur kepada klien sehingga klien menyadari bahwa halusinasi tersebut adalah tidak nyata.

4) Coba untuk menghubungkan waktu terjadinya halusinasi dengan waktu meningkatnya ansietas. Bantu klien untuk mengerti hubungan ini.

Rasional: Jika klien dapat belajar untuk menghentikan peningkatan ansietas, halusinasi dapat dicegah.

5) Coba untuk mengalihkan klien dari halusinasinya dengan mengikuti kegiatan interpersonal.

Rasional: Keterlibatan klien dalam kegiatan interpersonal dan penjelasan tentang situasi kegiatan tersebut, hal ini akan menolong klien untuk kembali pada realita.

2. Diagnosa II (tanggal 20 Maret 2001)

Isolasi sosial berhubungan dengan perubahan hubungan interpersonal ditandai dengan klien lebih sering menyendiri daripada berkumpul dengan orang lain.

a. Tujuan :

Klien dapat segera sukarela meluangkan waktu bersama klien lain dan perawat dalam aktivitas kelompok di unit rawat inap dalam waktu kurang dari 1 minggu.

b. Kriteria hasil :

1) Klien dapat mendemonstrasikan keinginan dan hasrat untuk bersosialisasi dengan orang lain.

2) Klien dapat mengikuti aktivitas kelompok tanpa disuruh.

3) Klien dapat melaksanakan pendekatan interaksi satu-satu dengan orang lain dengan cara yang sesuai atau dapat diterima.

c. Rencana tindakan

1) Perlihatkan sikap menerima dengan cara melakukan kontak yang sering tapi singkat.

Rasional : Sikap menerima dari orang lain akan meningkatkan harga diri klien dan memfasilitasi rasa percaya kepada orang lain.

2) Perlihatkan penguatan positif kepada klien.

Rasional : Hal ini akan membuat klien merasa menjadi seseorang yang berguna.

3) Temani klien untuk memperlihatkan dukungan selama aktivitas kelompok yang mungkin merupakan hal yang menakutkan atau sukar untuk klien.

Rasional : Kehadiran seseorang yang dipercayai akan memberikan rasa aman kepada klien.

4) Berikan obat antipsikosa sesuai program pengobatan klien. Pantau keefektifan dan efek samping obat.

Rasional : Obat-obat antipsikosa menolong untuk menurunkan gejala psikosis pada seseorang dengan demikian memudahkan interaksi dengan orang lain.

5) Berikan pengakuan dan penghargaan tanpa disuruh klien berinteraksi dengan orang lain.

Rasional : Penguatan akan meningkatkan harga diri klien ddan mendorong terjadinya pengulangan perilaku tersebut.

3. Diagnosa III (tanggal 20 Maret 2001)

Kurangnya perawatan diri berhubungan dengan penurunan kemauan ditandai dengan klien sudah 3 hari ini belum mandi, penampilan tidak rapi.

a. Tujuan :

Klien mampu melakukan kegiatan hidup sehari-hari secara mandiri dan mendemonstrasikan suatu keinginan untuk melakukannya dalam waktu kurang dari 1 minggu.

b. Kriteria hasil :

1) Klien memilih pakaian yang sesuai, berpakaian, merawat dirinya tanpa bantuan.

2) Klien mempertahankan kebersihan diri secara optimal dengan mandi setiap hari.

Rencana tindakan

1) Pantau kemampuan klien dalam melakukan kegiatan hidup sehari-hari sesuai dengan tingkat kemampuannya, seperti kemampuan klien dalam menjaga kebersihan tubuh.

Rasional : Keberhasilan menampilkan kemandirian dalam melakukan suatu aktivitas akan meningkatkan harga diri.

2) Berikan bantuan saat klien tidak mampu melakukan beberapa kegiatan.

Rasional : Kenyamanan dan keamanan klien merupakan prioritas dalam keperawatan.

3) Berikan pujian atas kemampuan klien dalam melakukan kegiatan sehari-hari.

Rasional : Penguatan positif akan meningkatkan harga diri dan mendukung terjadinya pengulangan perilaku yang diharapkan.

4) Perlihatkan klien secara konkrit, bagaimana melakukan kegiatan yang menurut klien sulit untuk dilakukannya.

Rasional : Karena berlaku pikiran konkret, penjelasan harus diberikan sesuai dengan tingkat pengertian yang nyata.

Implementasi

Pelaksanaan rencana keperawatan tersebut diatas disusun sebagai berikut :

Diagnosa I

a. Tanggal 20 Maret 2001

Menyapa klien dengan ramah (pukul 07.15)

Menjelaskan kepada klien maksud dari perawat mengadakan pertemuan ini adalah untuk membantu klien dalam mengatasi masalah klien (pukul 08.00).

Memberikan kesempatan pada klien untuk mengungkapkan perasaan klien mengapa klien lebih senang duduk dan menyendiri daripada duduk menonton televisi bersama teman-teman yang lain (pukul 08.45).

Memuji klien atas kemampuan dan kemauannya mengungkapkan perasaannya (pukul 08.45).

Membina hubungan saling percaya dengan orang tua klien memperkenalkan diri dan menjelaskan tujuan pertemuan ( pukul 11.00 ).

Mendiskusikan dengan keluarga klien tentang penyebab halusinasi antara lain kurang percaya diri, harga diri rendah, kurang dukungan keluarga dan karena kekambuhan akibat kurang teratur minum obat (pukul 11.15).

b. Tanggal 21 Maret 2001

1) Mengucapkan salam pada klien dan menanyakan kondisinya hari ini (pukul 07.20)

2) Mengajak klien untuk menyapu dan mengepel serta membersihkan tempat tidur (pukul 07.30)

3) Menemani klien jalan-jalan ke sekeliling rumah sakit sambil mengajak klien ngobrol (pukul 08.30)

4) Mengajak klien untuk mengikuti terapi kerja (pukul 09.30)

5) Saat klien mulai ngomong dan tertawa sendiri, perawat segera mengalihkan perhatian klien dengan mengajak klien bicara tentang segala aktivitas klien beserta keluarganya sehari-hari (pukul 11.00).

c. Tanggal 22 Maret 2001

1) Mengucapkan salam pada klien dan menanyakan kondisi klien hari ini (pukul 07.00)

2) Mengajak klien untuk mengikuti terapi musik (pukul 09.00)

3) Memuji klien atas peran sertanya mengikuti terapi musik (pukul 11.45)

4) Mengajak klien beserta klien lainnya mengambil makan siang (pukul 12.15)

5) Menanyakan kepada klien bagaimana perasaannya setelah dirinya seharian mengikuti kegiatan bersama teman-temannya (pukul 12.30).

6) Memuji dan mengucapkan terima kasih atas apa yang klien lakukan hari ini (pukul 12.40).

d. Tanggal 23 Maret 2001

1) Mengucapkan salam kepada klien dan menanyakan kondisi klien hari ini (pukul 07.15).

2) Berkomunikasi dengan klien dengan dengan penuh perhatian dan empati (pukul 08.00).

3) Mendengarkan segala ungkapan perasaan klien dan mengenalkan kenyataan dengan menanyakan bagaimana kondisi di rumah sakit tersebut mnyenangkan atau tidak bagi klien (pukul 08.45)

4) Memuji klien atas kemauan dan kemampuannya dalam mengungkapkan perasaannya (pukul 09.30).

5) Mengajak klien mengikuti terapi religius (pukul 12.00).

6) Memotivasi klien agar tidak larut dalam halusinasinya dengan tidak sering menyendiri, melakukan interaksi dan berbincang-bincang dengan klien lain atau perawat dan giat dalam kegiatan terapi baik musik, olahraga atau kerja dan religius (pukul 12.45).

Diagnosa II

a. Tanggal 20 Maret 2001

Mengajak klien berbincang-bincang dengan penuh perhatian dan empati apa yang diceritakan klien (pukul 08.00)

Memuji klien saat klien mulai bercerita tentang hal-hal positif yang menyenangkan dan tentang kelebihan-kelebihan yang diungkapkan klien tentang dirinya (pukul 08.45).

Memuji klien karena telah mau datang ke tempat terapi olahraga dan berpesan agar lain kali mau datang tanpa dipaksa (pukul 09.30).

Memberitahukan kepada klien kapan ia harus minum obat oral yaitu Clorpromazine 100 mg dan Trifluoperazin 5 mg (pukul 11.30).

Menunjukkan pada klien tempat dia harus mengambil makan siang, caranya dan mengajak klien lainnya untuk membantu klien (pukul 12.30).

Menjelaskan kepada klien tentang manfaat bila sering mengikuti terapi kerja dan terapi yang lainnya yaitu kita bisa berbagi macam keterampilan, punya banyak teman (pukul 13.00).

b. Tanggal 21 Maret 2001

1) Mengajak klien membersihkan kaca bersama klien lainnya dan perawat ruangan (pukul 07.30).

2) Menanyakan ke klien bagaimana perasaannya bila bekerja bersama-sama dengan teman-teman yang lain senang atau tidak (pukul 08.15).

3) Mengajak klien mengikuti terapi kerja dan mengajarkan cara menyulam dan membuat klien merasa betah ditempat tersebut bila klien bosan menyulam perawat mengajak klien melihat klien lain belajar terapi kerja lainnya (pukul 09.30).

4) Memberikan obat oral Clorpromazine 100 mg dan Trifluoperazin 5 mg dan menerangkan kerugian atau apa yang terjadi bila klien tidak teratur minum obat (pukul 11.30).

5) Mengajak klien bergabung dan berinteraksi dengan klien lainnya sambil mengambil menu makan siang dan mengamati perilaku klien selama berinteraksi (pukul 12.00).

6) Mengajak klien berbincang-bincang seputar bagaimana perasaan klien hari ini setelah berinteraksi dengan klien lainnya (pukul 12.35).

c. Tanggal 22 Maret 2001

1) Menyapa klien dan menanyakan kondisinya hari ini (pukul 07.00).

2) Memuji klien akan apa yang dilakukan kemarin termasuk peran serta klien dalam kegiatan-kegiatan kemarin (pukul 07.30).

3) Mengajak klien untuk merapikan tempat tidur (pukul 07.35).

4) Mengajak klien mengikuti terapi musik (pukul 09.00).

5) Memberikan obat oral yaitu Clorpromazine 100 mg dan Trifluoperazine 5 mg (pukul 11.30).

6) Mengamati perilaku klien dalam berinteraksi dengan orang lain (pukul 12.00).

d. Tanggal 23 Maret 2001

1) Mengajak klien mengobrol seputar kondisi dan perasaannya sekarang setelah tidak lagi suka menyendiri (pukul 08.30).

2) Menasehati dan memotivasi klien agar mengurangi kebiasaannya menyendiri dengan berkumpul, melihat televisi dan melakukan aktivitas lain bersama perawat atau klien lainnya (pukul 09.00)

3) Memuji dan memotivasi klien agar aktif dalam aktivitas di rumah sakit tersebut setiap harinya (pukul 09.30).

4) Memberikan obat oral yaitu Clorpromazine 100 mg dan Trifluoperazine 5 mg ke klien dan memberitahukan ke klien agar klien teratur dalam minum obat (pukul 11.30).

Diagnosa III

Tanggal 20 Maret 2001

Menanyakan kepada klien sudah mandi apa belum hari ini (pukul 07.00).

Menanyakan ke klien mengapa ia tidak mau mandi apakah klien takut air ataukah karena malas (pukul 08.00).

Mendiskusikan dengan klien pentingnya kebersihan diri bagi seseorang adalah untuk kesehatan dan kerapian agar bila terlihat bersih, rapi dan tidak berbau maka orang lain pasti suka bergaul dengan kita (pukul 08.30).

Memuji klien karena klien sudah mau mandi dan ganti pakaian serta keramas dan merapikan rambut klien (pukul 09.30).

Tanggal 21 Maret 2001

Memonitor kebersihan dan perawatan diri klien hari ini misalnya mandi, gosok gigi, ganti baju dan menyisir rambut (pukul 07.30).

Mengajari klien cara menyisir dan berdandan serta menggunakan baju secara benar (pukul 07.40).

Memuji kemampuan klien dalam merawat dirinya hari ini (pukul 08.30).

Tanggal 22 Maret 2001

Memberikan pujian kepada klien karena pagi hari sudah terlihat bersih, rapi dan cantik (pukul 07.30).

Mengajak klien untuk membersihkan kaca dan merapikan tempat tidur (pukul 07.35).

Mengajak klien untuk mengikuti terapi musik (pukul 09.00).

Memberikan pujian atas apa yang dilakukan klien pada hari ini (pukul 12.00).

Evaluasi

1. Catatan perkembangan

Diagnosa I

1) Tanggal 20 Maret 2001

S : – klien menyatakan masih mendengar teman laki-lakinya mengajak

bicara tentang sesuatu hal yang lucu

- klien tidak mau menjawab dan hanya diam saja ketika ditanya mengapa tidak mau duduk dan berbincang-bincang dengan klien lainnya

- keluarga klien mau bekerjasama dengan penulis untuk kesembuhan klien dan mulai menceritakan perihal diri klien hingga klien mengalami gangguan jiwa

O : - klien bicara dan tertawa sendiri

- klien duduk menyendiri di depan ruangan

- klien bicara dengan suara pelan sendirian

- klien terlihat sedih dan ketakutan lalu tiba-tiba menangis

A : Masalah belum teratasi

P : Rencana tindakan nomor 1, 2, 3, 4, 5 tetap dilaksanakan

2) Tanggal 21 Maret 2001

S : – klien menjawab salam yang diucapkan penulis dan menyatakan bahwa kondisinya baik-baik saja hari ini

- klien menyatakan kesediaannya untuk membantu bersih-bersih tapi hanya membersihkan tempat tidur

- klien mau saat diajak terapi kerja

- saat klien mulai menyendiri, penulis berusaha untuk mengajak klien membicarakan aktivitas klien sehari-hari dirumah, klien tidak menolak dan mau bercerita sambil tersenyum

O : – klien tidak lagi bicara dan tertawa sendiri, klien juga masih sering menyendiri.

- klien mau bercerita dengan ekspresi wajah ceria dan tidak bersedih

- klien tidak menunjukkan sikap menghindari penulis saat diajak bicara

A : Masalah teratasi sebagian

P : Rencana tindakan nomor 1, 2, 5 tetap dilaksanakan

3) Tanggal 22 Maret 2001

S : – klien menjawab salam penulis sambil menghampiri penanya.

- klien menyatakan keinginannya untuk menyumbangkan sebuah lagu (menyanyi)

- klien menyatakan senang sekali perasaannya bisa ikut terapi musik dan menanyakan kepada penulis apakah besok ada kegiatan lagi seperti hari ini. Klien juga mengucapkan terima kasih atas pujian yang diberikan penulis

O : - klien tidak terlihat menyendiri, bicara dan tertawa sendiri lagi.

- klien tampak ceria dan bercanda penuh akrab dengan klien lainnya

- klien tidak tampak sedih dan menangis lagi

A : Masalah teratasi sebagian

P : Rencana tindakan nomor 1, 2, 5 tetap dilaksanakan

4) Tanggal 23 Maret 2001

S : – klien menjawab salam penulis dan menyatakan bahwa kondisinya

hari ini baik-baik saja

- klien menyatakan bahwa sebenarnya ia tidak betah di rumah sakit jiwa ini tapi klien menyadari dia disini adalah untuk kesembuhannya sendiri dan klien ingin segera sembuh agar cepat pulang

- klien juga menyatakan bahwa dirinya sudah dua hari ini sudah tidak mendengar suara-suara bisikan teman laki-lakinya yang sudah meninggal dulu

O : - klien tidak tampak menyendiri dan bicara sendiri dan tampak tenang

- klien mau ikut serta dalam kegiatan

A : Masalah teratasi

P : Rencana tindakan nomor 5 tetap dipertahankan

Diagnosa II

1) Tanggal 20 Maret 2001

S : – klien menyatakan tidak mau sambil menggelengkan kepala ketika

penanya meminta kepada klien untuk bercerita tentang dirinya

- klien tidak mau menjawab pertanyaan penanya dan hanya diam saja ketika ditanya mengapa menyendiri dan tidak mau berbincang-bincang dengan klien lainnya

O : - klien terlihat sedih terkadang ketakutan dan jarang melakukan kontak mata dengan penanya

- klien bila tiduran tidak langsung tidur melainkan bicara dan tertawa sendiri

- klien lebih sering terlihat meringkuk di tempat tidur

- klien minum obat oral yaitu Clorpromazine 100 mg dan Trifluoperazine 5 mg

A : Masalah belum teratasi

P : Rencana tindakan nomor 1, 2, 3, 4, 5 tetap dilaksanakan

2) Tanggal 21 Maret 2001

S : – klien menyatakan bersedia ketika diajak bersih ruangan

- Klien menyatakan senang mengikuti kegiatan bersama teman-temannya sambil tersenyum lalu segera menundukkan kepalanya

O : - Klien masih sering menundukkan kepala bila diajak bicara

- Klien jarang berinteraksi dan berbincang-bincang dengan klien lain-nya serta masih sering menyendiri

- Klien minum obat oral yaitu Clorpromazine 100 mg dan Trifluoperazine 5 mg

A : Masalah belum teratasi

P : Rencana tindakan nomor 1, 2, 5 tetap dilaksanakan

3) Tanggal 22 Maret 2001

S : – Klien mau menjawab salam penanya sambil tersenyum dan menghampiri penanya

- Klien bersedia ketika diajak untuk membantu merapikan tempat tidur

- Ketika diajak terapi musik klien bersedia dan ingin menyumbangkan sebuah lagu

O : - Klien tampak ceria dan tidak terlihat ketakutan saat berinteraksi dengan teman-temannya

- Klien minum obat oral yaitu Clorpromazine 100 mg dan Trifluoperazine 5 mg

A : Masalah teratasi sebagian

P : Rencana tindakan nomor 2, 3, 4, 5 tetap dipertahankan

4) Tanggal 23 Maret 2001

S : – Klien menyatakan senang sekali punya banyak teman dan tidak merasa sedih lagi dan mengucapkan terima kasih atas pujian yang diberikan penanya

O : - Klien terlihat lebih sering berinteraksi dengan klien lainnya

- Klien minum obat oral yaitu Clorpromazine 100 mg dan Trifluoperazine 5 mg

A : Masalah teratasi

P : Rencana tindakan nomor 4 tetap dipertahankan

Diagnosa III

1) Tanggal 20 Maret 2001

S : – Klien menyatakan dirinya malas mandi tapi setelah dibujuk dan dinasehati klien akhirnya bersedia mandi. Klien mau diajak menyapu ruangan

O : - Klien mandi cuma sebentar, keluar dari kamar mandi dalam keadaan basah tapi belum bersih tubuhnya.

- Klien mau menyisir rambutnya dan memakai lipstik tapi belepotan

A : Masalah belum sebagian

P : Rencana tindakan nomor 1, 2, 3,4 tetap dilaksanakan

2) Tanggal 21 Maret 2001

S : Klien menyatakan belum mandi saat penanya datang tapi ia bersedia untuk segera mandi bila dibelikan sabun dan shampo

O : - setelah keluar dari kamar mandi klien tampak segar dan mau menggunakan handuk sesudah mandi

- Klien mampu berpakaian dengan benar denagn baju yang masih bersih

- Klien menyisir rambut dan berdandan dengan bantuan penulis

A : Masalah teratasi sebagian

P : Rencana tindakan nomor 1, 2,3 tetap dilaksanakan

3) Tanggal 22 Maret 2001

S : - Klien menyatakan pagi ini sudah mandi dengan sabun sebelum penanya datang

- Klien bersedia ketika dimintai tolong membantu penanya merapikan tempat tidur

- Klien juga mengajak penanya mengikuti terapi musik

O : - Klien tampak lebih rapi dan bersih

- Klien mau mencuci piringnya sendiri sehabis makan

A : Masalah teratasi

P : Rencana tindakan dihentikan
2. Evaluasi Terakhir

Evaluasi mulai tanggal 20 Maret 2001 sampai dengan 23 Maret 2001, hasil akhirnya sebagai berikut :

a. Diagnosa I

Pada tanggal 23 Maret 2001, klien sudah mampu mengungkapkan perasaannya dan tidak lagi menyendiri dan sudah tidak bicara dan tertawa sendiri.

b. Diagnosa II

Pada tanggal 23 Maret 2001, klien telah mampu melakukan hubungan interpersonal dan tidak lagi menyendiri.

c. Diagnosa III

Pada tanggal 22 Maret 2001, klien dapat melakukan kegiatan sehari-hari (kebersihan diri) secara mandiri.

ASKEP PRILAKU KEKERASAN .....Eny Emba

TINJAUAN TEORI


A. PENGERTIAN

Perilaku kekerasan adalah keadaan dimana seseorang menunjukkan perilaku yang actual melakukan kekerasan yang ditunjukan pada diri sendiri/oarng lain secara verbal maupun non verbal dan pada lingkungan . marah merupakan perasaan jengkel yang timbul sebagai ancaman (Stuart dan Sundeen, 1995).

B. ETIOLOGI

Berbagai pengalaman yang dialami tiap orang yang merupakan factor predisposisi, artinya mungkin terjadi/mungkin tidak terjadi perilaku kekerasan jika factor berikut dialami oleh individu:

1. Psikologis

Kegagalan yang dialami dapat menimbulkan frustasi yang kemudian dapat timbu agresif atau amuk. Masa kanak-kanak tidak menyenangkan yaitu perasaan ditolak, dihina, dianiyaya atau sanksi penganiayaan.

2. Perilaku

Reinforcement yang diterima pada saat melakukan kekerasan, sering mengobservasi kekerasan dirumah atau diluar rumah, semua aspek ini menstimulasi individu mengadopsi perilaku kekerasan.

3. Social budaya

Budaya tertutup dan membalas secara diam (pasif agresif) dan control social yang tidak pasti terhadap perilaku kekerasan ada menciptakan seolah-olah perilaku kekerasan dapat diterima (permissive).

4. Bioneurologis

Banyak pendapat bahwa kerusakan system limbic, lobus frontal, lobus temporal dan ketidakseibangan neurotransmitter turut berperan dalam terjadinya perilaku kekerasan.

C. TANDA DAN GEJALA
a. Fisik
a. Mata melotot/pandangan tajam
b. Tangan mengepal
c. Rahang mengatup
d. Wajah memerah
e. Postur tubuh kaku
b. Verbal
a. Mengancam
b. Mengunpat dengan kata-kata kotor
c. Suara keras
d. Bicara kasar, ketus
c. Perilaku
a. Menyerang orang
b. Melukai diri sendiri/orang lain
c. Merusak lingkungan
d. Amuk/agresif



D. PATOFISIOLOGI

Factor-faktor dapat bersumber dari klien, lingkungan atau interaksi dengan orang lain. Kondisi klien seperti kelemahan fisik (penyakit fisik), keputusasaan, ketidakberdayaan, percaya diri yang kurang dapat menjadi penyebab perilaku kekerasan. Demikian pula situasi lingkungan yang ribut, padat, kritikan yang mengarah pada penghinaan, kehilanganorang yang dicintai/pekerjaan dan kekerasan merupakan factor penyebab yang lain. Interaksi social yang provokatif dan konflik dapat pula memicu perilaku kekerasan

E. PATHWAY

Resiko mencederai diri, orang lain dan lingkungan

Perilaku Kekerasan/amuk

Gangguan Harga Diri : Harga Diri Rendah
( Budiana Keliat, 1999)


F. KOMPLIKASI

1. Stroke
2. Gagal ginjal
3. Kebutaan
4. Gagal jantung

Beberapa komplikasi dari hipertensi :

1. Penyakit jantung koroner
2. Gagal jantung
3. Kerusakan pembuluh darah otak dapat berupa pecahnya pembuluh darah (stroke) dan kerusakan dinding pembuluh darah
4. Gagal ginjal
5. Kerusakan pada masa yang dapat menyebabkan gangguan penglihatan sampai kebutaan


G. FOKUS PENGKAJIAN

a. Masalah keperawatan:

1). Resiko mencederai diri, orang lain dan lingkungan
2). Perilaku kekerasan / amuk
3). Gangguan harga diri : harga diri rendah

b. Data yang perlu dikaji:
1. Resiko mencederai diri, orang lain dan lingkungan

1). Data Subyektif :
§ Klien mengatakan benci atau kesal pada seseorang.
§ Klien suka membentak dan menyerang orang yang mengusiknya jika sedang kesal atau marah.
§ Riwayat perilaku kekerasan atau gangguan jiwa lainnya.

2). Data Objektif :
§ Mata merah, wajah agak merah.
§ Nada suara tinggi dan keras, bicara menguasai: berteriak, menjerit, memukul diri sendiri/orang lain.
§ Ekspresi marah saat membicarakan orang, pandangan tajam.
§ Merusak dan melempar barang‑barang.

2. Perilaku kekerasan / amuk

1). Data Subyektif :
§ Klien mengatakan benci atau kesal pada seseorang.
§ Klien suka membentak dan menyerang orang yang mengusiknya jika sedang kesal atau marah.
§ Riwayat perilaku kekerasan atau gangguan jiwa lainnya.

2). Data Obyektif
§ Mata merah, wajah agak merah.
§ Nada suara tinggi dan keras, bicara menguasai.
§ Ekspresi marah saat membicarakan orang, pandangan tajam.
§ Merusak dan melempar barang‑barang.

3. Gangguan harga diri : harga diri rendah

1). Data subyektif:
Klien mengatakan: saya tidak mampu, tidak bisa, tidak tahu apa-apa, bodoh, mengkritik diri sendiri, mengungkapkan perasaan malu terhadap diri sendiri.

2). Data obyektif:
- Klien tampak lebih suka sendiri, bingung bila disuruh memilih alternatif tindakan, ingin mencederai diri / ingin mengakhiri hidup.

H. Diagnosa Keperawatan
a. Resiko mencederai diri, orang lain dan lingkungan berhubungan dengan perilaku kekerasan/amuk.
b. Perilaku kekerasan berhubungan dengan gangguan harga diri: harga diri rendah.


I. FOKUS INTERVENSI

a. Tujuan Umum: Klien tidak mencederai dengan melakukan manajemen kekerasan
b. Tujuan Khusus:
1. Klien dapat membina hubungan saling percaya.

Tindakan:
1.1. Bina hubungan saling percaya : salam terapeutik, empati, sebut nama perawat dan jelaskan tujuan interaksi.
1.2. Panggil klien dengan nama panggilan yang disukai.
1.3. Bicara dengan sikap tenang, rileks dan tidak menantang.
2. Klien dapat mengidentifikasi penyebab perilaku kekerasan.

Tindakan:
2.1. Beri kesempatan mengungkapkan perasaan.
2.2. Bantu klien mengungkapkan perasaan jengkel/kesal.
2.3. Dengarkan ungkapan rasa marah dan perasaan bermusuhan klien dengan sikap tenang.
3. Klien dapat mengidentifikasi tanda‑tanda perilaku kekerasan.
Tindakan :
3.1. Anjurkan klien mengungkapkan yang dialami dan dirasakan saat jengkel/kesal.
3.2. Observasi tanda perilaku kekerasan.
3.3. Simpulkan bersama klien tanda‑tanda jengkel/kesal yang dialami klien.
4. Klien dapat mengidentifikasi perilaku kekerasan yang biasa dilakukan.

Tindakan:
4.1. Anjurkan mengungkapkan perilaku kekerasan yang biasa dilakukan.
4.2. Bantu bermain peran sesuai dengan perilaku kekerasan yang biasa dilakukan.
4.3. Tanyakan "Apakah dengan cara yang dilakukan masalahnya selesai ?"
5. Klien dapat mengidentifikasi akibat perilaku kekerasan.

Tindakan:
5.1. Bicarakan akibat/kerugian dari cara yang dilakukan.
5.2. Bersama klien menyimpulkan akibat dari cara yang digunakan.
5.3. Tanyakan apakah ingin mempelajari cara baru yang sehat.
6. Klien dapat mengidentifikasi cara konstruktif dalam berespon thd kemarahan.
Tindakan :
6.1. Beri pujian jika mengetahui cara lain yang sehat.
6.2. Diskusikan cara lain yang sehat.Secara fisik : tarik nafas dalam jika sedang kesal, berolah raga, memukul bantal/kasur.
6.3. Secara verbal : katakan bahwa anda sedang marah atau kesal/tersinggung.
6.4. Secara spiritual : berdo'a, sembahyang, memohon kepada Tuhan untuk diberi kesabaran.
7. Klien dapat mengidentifikasi cara mengontrol perilaku kekerasan.
Tindakan:
7.1. Bantu memilih cara yang paling tepat.
7.2. Bantu mengidentifikasi manfaat cara yang telah dipilih.
7.3. Bantu mensimulasikan cara yang telah dipilih.
7.4. Beri reinforcement positif atas keberhasilan yang dicapai dalam simulasi.
7.5. Anjurkan menggunakan cara yang telah dipilih saat jengkel/marah.
8. Klien mendapat dukungan dari keluarga.
Tindakan :
8.1. Beri pendidikan kesehatan tentang cara merawat klien melaluit pertemuan keluarga.
8.2. Beri reinforcement positif atas keterlibatan keluarga.
9. Klien dapat menggunakan obat dengan benar (sesuai program).
Tindakan:
9.1. Diskusikan dengan klien tentang obat (nama, dosis, frekuensi, efek dan efek samping).
9.2. Bantu klien mengpnakan obat dengan prinsip 5 benar (nama klien, obat, dosis, cara dan waktu).
9.3. Anjurkan untuk membicarakan efek dan efek samping obat yang dirasakan.


DAFTAR PUSTAKA


Stuart, G.W., dan Sundeen, S.J. (1995). Principles and practice of psychiatric nursing. (5th ed). St. louis : Mosby Year Book.
Keliat Budi Ana, Proses Keperawatan Kesehatan Jiwa, Edisi I, Jakarta : EGC, 1999
Keliat Budi Ana, Gangguan Konsep Diri, Edisi I, Jakarta : EGC, 1999
Aziz R, dkk, Pedoman Asuhan Keperawatan Jiwa Semarang : RSJD Dr. Amino Gonohutomo, 2003
Tim Direktorat Keswa, Standar Asuhan Keperawatan Jiwa, Edisi 1, Bandung, RSJP Bandung, 2000

Jumat, 10 September 2010

sms lebaran 3



Tak Kuasa hati BerGetar..
MendaPati Diri DiamBang KemenanGan..
TerUntai Seutas SenYuM DalaM jiwa..
MenYamBut dataNgnya Hari nan Fitri..
DenGan SegaLa KereNdahaN hati..
IjinKanLaH ku Mohonkan Maaf..
ATas SegaLa KhiLaf yg TerjadI..
"SeLaMat IduL fItri .. MoHon Maaf LahIr Dan bathin"

this SoUL FeeL so Peace..
before the coming Of HoLy Day..
AfteR sTruggLing In the RamadhAn Month..
Now, I get My Victory..
At tHis TIme I waNna Say..
ForGive My Sin And All Of My Mistakes..
Hopefully in the days of Eid Here we all are given Forgiveness ..
happY IedUL Fitri..

Tak terasa SebULan Ini Menempa Diri..
BerJuaNg MenaHan Hawa Nafsu Dan DahaGa..
Mencari RidHo ALLAH deNgaN PeNuH sabar..
Demi terCaoaiNya kemeNangAn Di hari yG fitri..
KiNi Saat itu Datang..
DiMana Kita KemBalI pada Kesucian..
Seperti bayi yG baru DiLahirKan..
"MiNaL AidzIn wal faidzin.. mOhON maaf Lahir Dn bathIn"

mohon di instal flashget di hatimu
agar bisa mendownload permintaan maafku
yang terhosting di hatiku paling dalam
berisi file mohon_maaf_lahir_batin. zip
di folder Selamat_hari_raya_idul_fitri
pada alamat www minal-aidzin-wal-faidzin .com

Sejak hp lahir di bumi, silaturrahmi berganti cara.
Dulu saling mengunjungi, skrg sms saja.
Pesan dikirim kesana sini satu goni..
bunyinya sama aja.. Asal ikhlas di hati..
pulsa habis gpp..Met Idul Fitri.. MoHon Maaf lahir BathIn ye.

kagem sedoyo kemawon………kulo namung sakdermo lare awon bade mungel…
menawi lampah ingkang awon lan sifat mboten pitados wonten ing manah…
soho tumindak glenyengan….dipun angapuro..ingkang ageng sanget……
mbok bilih Gusti Pangeran …sampun mitrahaken manungso..
kedah mengaten…mugi wonten ing dinten riyoyo..
meniko sageto sami ngadahi sipat welas asih..
lan jembar manah…kangge sangu wonten ing akherat mbenjang…nuwun..
”SUGENG RIYADI 1SYAWAL 1431″ pareng..

Anak kodok makan ketupat.
Makan ketupat sambil melompat.
Ngirim kartu udah gak sempat.
Pake sms pun no what-what.
Taqobbalallahu minnawaminkum.

Bryan Adams said “Please Forgive Me……”
Rio Febrian said “Ooo…. Maaf, maafkan diriku….”
Ruben Studdard said “Well this is my sorry for 2004…”
Yuni Shara said “Mengapa tiada maaf bagiku…”
Elton John said “Sorry seems to be the hardest word…”
Mpok Minah said “Maaf.. bukannya saya ngak ngerti.. bukannya saya
nggak sopan..”
I said “Minal Aidin wal faizin..”

Selasa, 07 September 2010

sms lebaran 2

Lanjutan dari posting sebelumnya yang ini. kali ini sms ucapan lebaran yu…

Hai temansku yg caem, izinkan saya mengucapkan minal aidzin walfaidzin. Maaf kalo ada salah kata dan perbuatan. Ttd. eny, temanmu yg lebih caem lagi

==========================

jika maaf seterang mentari, biarkan ia terbit di hari nan fitri ini.
=====================
Meniti hari menabur khilaf menyongsong fitri menuai maaf Smg tiada tersisa khilaf dosa Taqabbalallahu Minna Wa Minkum Shiyamana Wa Shiyamakum Selamat Idul Fitri
========================

Stop penyalahgunaan Narkoba sekarang. Mari bangun bangsa kita menjadi bangsa maju. Mohon Maaf Lahir & Batin. Selamat berlebaran. Presiden RI & Abu Ja’far

=====================

Selamat Hari Raya Idul Fitri. Mohon maaf lahir & batin. Ketik MAAF YA dan kirim ke 9288 untuk memohon maaf kepada saya.

=================

Pelanggan yang terhormat. Selamat merayakan Hari Raya Idul Fitri. Mohon maaf lahir dan batin. Tetap waspada selama perjalanan.

======================
Sebenarnya saya mau mengirimkan video, tapi fitur 3G belum masuk sini. Mau pake MMS, HP situ kurang canggih. Sudahlah, pake SMS pun jadi… Selamat Idul Fitri 1427 H. Mohon Maaf Lahir Batin. Kemenangan adalah milik mereka yang berjuang
=====================

… Mengingat Kata yang Salah, Hati yang Berprasangka, janji yang terlupakan,Sikap & Sifat yang menyakitkan, di hari ini ijinkanlah ku juga mengucapkan mohon maaf LAHIR DAN BATHIN …

=========================

Sebait Kata Maaf Tuk Menghapus Salah & Khilaf Agar Hari Kita Bersih Seperti Terlahir Kembali… Selamat Idul Fitri 1 Syawal 1427 H Mina Aidin Walfaidzin ‘Mohon Maaf Lahir & Batin’

=========================

Ban9, SMS siapa ini ban9??
IsinYa k0q paKai “MaaF, SYan9!?”
Ban9, ToLon9 don9 maaFin aYe, ban9!
KaLo Ka9ak, HaTi ‘ni taK tenan9.
Ban9, MinaL aiDin waL faidZin ban9!

=======================

Misiii…
Mau minta maap nih!
Klo ada salah kata,
salah sikap,
gak bales sms,
gak ngangkat telpon,
Maapin yah!
Slamat hari raya idul fitri!
===================

Banyak tutur kata, bahasa tubuh yg tdk berkenan di hati, utk itu dg hati yg tulus mohon maaf lahir batin. Selamat hari raya Idul Fitri 1Syawal
===================

Sebelum HCl jadi basa, NaOH jadi asam, NaCl jadi manis n glukosa jadi asin, hati selalu tertengadah mengharap titrasi maaf dari buret hatimu. Taqaballahu minna wa minkum

=========================

Mungkin nervus salah hantarkan rangsang sehingga glossus salah berucap yang membawa hepar tersugesti dan ductus lacrimalis dialiri cairan yang menetes deras. Maaf bila ada salah yang membuat semua ekstremitas & sistem saraf pusat bekerja tak normal

==================

Mangan sate sak gulene, sego megono bumbu kemiri

kapan wae lebarane, sugeng riyoyo idul fitri

tumbar merico kecap asing

nyuwun ngapuro lahir lan batin

======================

Kapanpun lebarannya, ucapannya:
Taqaballahu minna wa minkum
minal aidzin wal faizin

mohon maaf lahir dan bathin

=====================

Melihat segalanya dengan hati yang bersih, tanpa mengharap pujian manusia2. semoga menjadi Ramadhan yang berkah,& berdo’amengharap istiqamah di jalan-NYA.Taqabalallahu Minna Waminkum…

===================

Dalam kerendahan hati ada ketinggian budi. Dalam kemiskinan harta ada kekayaan jiwa. Hidup ini terasa indah jika ada maaf. Taqabalallahu Minna Waminkum…

===================

Pergilah keluh, ku tak mau berteman dengamu. Silahkan kesah, kau bukan takdirku… mujahadah adalah temanku, dakwah adalah nafasku, dan Allah adalah kasihku… Maafkan segala kesalahan
===================
“Hari ini adalah hari2 Allah, tidak pantas kita berbangga-bangga dan berbuat durhaka. Ikhlaskan jihad dan harapkan Ridho Allah dengan amalmu” (Khalid bin Walid). Taqabalallahu Minna Waminkum…
======================
Pertemuan hanya sarana, niat ikhlas yang utama. Nyuwun pangapunten sedaya kalepatan.. Mugi2 kagayuh krenteging ati, karena zaman tak dapat dilawan, KEPERCAYAAN harus diperjuangkan
=====================

Aslkm. Tolong maafkan kesalahan saya. mudah2an Allah merahmatimu dan mengampuni dosa2mu. terima kasih.wslkm
=====================
sblm lidah kelu, sblm hati kmbli m’bku, sblm jmpol kaku&sulit hny utk skdar mnt m’f lwt
sms&sblm smw operator sbk..MOHON M’f ats smw khilaf yg ku lakuin.M’fin yaks!
=====================
“Saat wajah tak mampu bersua, tangan tak mamou menjabat, semoga pesan mampu menjadi jembatan dalam idul fitri, Dari lubuk hati & sanubari , Mohon Maaf Lahir Batin”

=====================

Pgn dpt maaf dr eny ?

ketik:
REGENY

kirim ke
0xxx24088802

Sms yg km dpt langsung dr hp aku!

_becanda,
met lebaran yah!
Maap2 klo ada slh kata

sms lebaran

Berikut beberapa SMS Lucu Lebaran dan atau SMS Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri yang berhasil saya kumpulkan (hungry)



Menyambung kasih, merajut cinta, beralas ikhlas, beratap DOA.
Semasa hidup bersimbah khilaf & dosa, berharap dibasuh maaf.
Selamat Idul Fitri


Melati semerbak harum mewangi,
Sebagai penghias di Hari fitri,
SMS ini hadir pengganti diri,
Ulurkan tangan silaturahmi.
Selamat Idul Fitri


Sebelas bulan Kita kejar dunia,
Kita umbar napsu angkara.
Sebulan penuh Kita gelar puasa,
Kita bakar segala dosa.
Sebelas bulan Kita sebar dengki Dan prasangka,
Sebulan penuh Kita tebar kasih sayang sesama.
Dua belas bulan Kita berinteraksi penuh salah Dan khilaf,
Di Hari suci nan fitri ini, Kita cuci hati, Kita buka pintu maaf.
Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir Dan batin


Andai jemari tak sempat berjabat.
Jika raga tak bisa bersua.
Bila Ada kata membekas luka.
Semoga pintu maaf masih terbuka.
Selamat Idul Fitri


Faith makes all things possible.
Hope makes all things work.
Love makes all things beautiful.
May you have all of the three.
Happy Iedul Fitri.




Walopun operator sibuk nâ sms pending terus,
Kami sekeluarga tetap kekeuh mengucapkan
Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir Dan batin


Bila kata merangkai dusta..
Bila langkah membekas lara
Bila hati penuh prasangka
Dan bila Ada langkah yang menoreh luka.
Mohon bukakan pintu maafâ
Selamat Idul Fitri Mohon Maaf Lahir Batin


Fitrah sejati adalah meng-Akbarkan Allah..
Dan Syariat-Nya di alam jiwa..
Di dunia nyata, dalam segala gerak..
Di sepanjang nafas Dan langkah..
Semoga seperti itulah diri Kita di Hari kemenangan ini..
Selamat Idul Fitri Mohon Maaf Lahir Batin


Waktu mengalir bagaikan air
Ramadhan suci akan berakhir
Tuk salah yg pernah Ada
Tuk khilaf yg sempat terucap
Pintu maaf selalu kuharap
Met Idul Fitri


Walaupun Hati gak sebening XL Dan secerah MENTARI.
Banyak khilaf yang buat FREN kecewa,
Kuminta SIMPATI-mu untuk BEBAS kan dari ROAMING dosa
Dan Kita semua hanya bisa mengangkat JEMPOL kepadaNya
Yang selalu membuat Kita HOKI dalam mencari kartu AS
Selama Kita hidup karena Kita harus FLEXIbel
Untuk menerima semua pemberianNYA Dan menjalani
MATRIX kehidupan ini…Dan semoga amal Kita tidak ESIA-ESIA…
Mohon Maaf Lahir Bathin.


Satukan tangan,satukan hati
Itulah indahnya silaturahmi
Di Hari kemenangan Kita padukan
Keikhlasan untuk saling memaafkan
Selamat Hari Raya Idul Fitri
Mohon Maaf Lahir Batin


MTV bilang kalo MO minta maap g ush nunggu lebaran
Org bijak blg kerennya kalo mnt maap duluan
Ust. Jefri blg org cakep mnt maap gk prl disuruh
Kyai blg org jujur Ga perlu malu utk minta maap
Jd krn Mrs anak nongkrong yg jujur, keren cakep Dan baek
Ya gw ngucapin minal aidzin wal faizin , mohon maaf lahir Dan batin ..


Kesempurnaan milik ALLAH..Kekurangan dan kekilafan milik saya..”Selamat Hari Raya Idul Fitri 1428H, Minal Aidin Walfaidzin.

Kamis, 12 Agustus 2010

ES KOLAK PISANG

Resep Es Kolak Pisang. Kesegaran kolak pisang yang dicampur dengan es saya rasa cocok untuk menu buka puasa bersama keluarga.

Berikut resep terbaru kolak pisang.





resep es kolak pisang

Bahan :

* 800 ml santan
* 350 gram gula pasir
* 3 lembar daun pandan
* 1/4 sdt garam
* 400 gram pisang tanduk, iris serong
* 240 gram kolang-kaling, iris tipis
* 150 gram nangka matang, potong kotak
* es serut secukupnya
* 50 ml sirup cocopandan


Cara membuat Resep Es Kolak Pisang :

1. Rebus santan, gula pasir, daun pandan, dan garam hingga beruap.

2. Masukkan pisang tanduk dan kolang-kaling sambil diaduk hingga mendidih. Tambahkan nangka, lalU masak kembali hingga mendidih, angkat dan dinginkan.

3. Sajikan kolak pisang dengan es serut dan siramkan sirup cocopandan di atasnya.


Info resep minuman “Resep Es Kolak Pisang” diatas cocok disajikan untuk : 5 porsi.





HARGA YANG BERLAKU ADALAH HARGA BARU,BILA TERDAPAT HARGA LAMA, MAKA HARGA YANG LAMA TIDAK BERLAKU LAGI,TERIMA KASIH PERHATIANNYA


UNTUK PEMESANAN HUBUNGI 0853 4151 7028


sms ramadhan

Koleksi terbaru 2010 SMS ucapan selamat ramadhan, idul fitri, lebaran, ramadhan 1431 H yang lucu, romantis, jayuz, ngerjain, serius apa aja deh :D oya, sms ini didapet dari forum dan blog sebelah :D monggoh di catet ni sms terbaru ampe kriting tuh jari :D

dibawah ini pantun sms ucapan ramadhan 2010 1431 H

Di sini bingung
Di sana bingung
Bila hidup tanpa pedoman
Bulan Ramadhan kita jadikan
tempat diri perteguh iman
tak lupa salahku mohon dimaafkan

Dari dulu ingin minta maaf padamu
Tapi diriku terlalu malu
Hari ini keberanikan diri memintamu
menjelang puasa kau berikan maafmu

Antara surga dan neraka
Antara pahala dan dosa
Antara bahagia dan gelisah
Pilih yang pertama agar bahagia
Tak lupa puasa kala Ramadhan tiba
Maafkan segala dosaku sebelum puasa

Kalau maaf itu hujan
Aku adalah padi yang kekeringan
Kalau maafmu boleh kuminta
Curahkan padaku di bulan puasa

Takut dihina telah mencegahku
Memohon maaf atas kesalahanku
Bulan puasa yang penuh rahmat
mendorongku padamu meminta maaf

Andai masih takut kehujanan
Juga takut panasnya siang
Mengapa tidak takut balasan
bila puasa sengaja diabaikan

Siang diisi kebaikan
Malam belajar Alquran
Ramadhan jadi penerang
Hati yang mulai remang-remang

Biopori baiknya diisi
daun-daun dan sisa makanan
agar penghuninya rajin buat terowongan
cepat menyerap air di kala hujan
Ramadhan baiknya diisi
dengan berbuat kebajikan
agar hati kita semakin terang
semakin dekat pada Tuhan

Jus sawo lezat tiada kira
apalagi diminum di hari panas
Ramadhan mari kita berpuasa
karena api neraka dijamin panas

Masuk universitas harus berkorban
rela belajar tinggalkan dolan
Ingin surga harus berkorban
lapar dahaga di siang Ramadhan

Dara kucir terbang tinggi
Dara balap terbang kencang
Ramadhan datang sebentar lagi
Segala salahku mohon dimaafkan

Terwelu itu kelinci
Marmot itu suka berlari
Ramadhan saat instropeksi diri
Sgala ksalahanku mohon diampuni

Kalau merasa pintar sendiri
tak mau dengar nasehat kanan kiri
Ramadhan saatnya menilai diri
Jangan merasa diri teramat tinggi

Parkir motor merasa was-was
Tak ada penjaga takut kecurian
Tidak puasa merasa was-was
masuk neraka didera siksaan

Makan yoghurt cisangkuy
Datang kesana setiap minggu
Andaikan aku pernah menyakiti
Bulan puasa kumohon kerelaanmu

Kalau hidup tanpa tujuan,
kalau nafsu jadi pedoman,
umur habis dalam pencarian,
kebahagiaan menjauh dari pandangan.
Puasa saatnya benahi tujuan,
untuk mengabdi pada Tuhan,
agar diri diliputi kebahagiaan,
hidup bermakna bagi sesama ciptaan

Cobaan perlu Ketabahan
Keputusan perlu Keberanian
Puasa melatih Kesabaran
Segala salahku mohon dimaafkan

—————————————-

kalo ini sms lebaran / idul fitri 2010 1431 h

#Sayup terdengar takbir berkumandang
Tanda Ramadhan akan lewat
Ampunan diharap, barokah didapat
Taqobalallahu minna wa minkum
Mohon maaf lahir dan bathin

#Bila ada langkah membekas lara
Ada kata merangkai dusta
Ada tingkah menoreh luka
Mohon maaf lahir dan bathin
Selamat hari raya Idul Fitri 1431 H

#Jika langkahku membekas lara,
Kataku merangkai dusta;
Lakuku menoreh luka;
Dari jeritan lubuk bathinku
Dengan ketulusan hatiku
Komohonkan maaf lahir bathinku
Taqobalallahu minna wa minkum
Minal Aidin wal Faizin
Mohon Maaf Lahir dan Bathin
Selamat Hari Raya Idul Fitri
1 Syawal 1431 H

#Ijinkan saya bersajak
Untuk LISAN yang tak terJAGA
Untuk JANJI yang terABAIKAN
Untuk HATI yang berPRASANGKA
Untuk SIKAP yang meNYAKITKAN
Di hari yang FITRI ini, dengan TULUS HATI
Saya mengucapkan mohon MAAF LAHIR & BATHIN
Semoga ALLAH selalu membimbing kita
Bersama di jalanNYA

#Sejalan dengan berlalunya Ramadhan tahun ini
Kemenangan akan kita gapai
Dalam kerendahan hati ada ketinggian budi
Dalam kemiskinan harta ada kekayaan jiwa
Dalam kesempatan hidup ada keluasan ilmu
Hidup ini indah jika segala karena ALLAH SWT
Kami sekeluarga menghaturkan
Selamat Hari Raya Idul Fitri 1431 H
Taqobalallahu minna wa minkum
Mohon maaf lahir dan bathin

#Ramadhan akan berakhir…Lebaran semakin dekat.
Mohon maaf ya, kalau selama ber-MP ria, ada perilaku tak menyenangkan/berkenan dari sang Tuan Rumah.
SELAMAT IDUL FITRI 1431 H, mohon maaf lahir dan bathin.

#MTV bilang kalo MO minta maap g ush nunggu lebaran
Org bijak blg kerennya kalo mnt maap duluan
Ust. Jefri blg org cakep mnt maap gk prl disuruh
Kyai blg org jujur Ga perlu malu utk minta maap
Jd krn Mrs anak nongkrong yg jujur, keren cakep Dan baek
Ya gw ngucapin minal aidzin wal faizin , mohon maaf lahir Dan batin ..

#Apapun kalimatnya yang pentingkan maknanya,
Gw gak bisa buat kalimat yang puitis, kan gw bukan pujangga. so,……
Untuk Semua Konco-konco di blog wdnurhaeny.blogspot.com gw mo ngucapin Selamat Hari Raya Idul Fitri 1431 H, Mohon maaf Lahir dan Batin
Maapin Yaaa

#AQ jg pnya kta2 wat lbaran.!!Ni kata2 bwatan Q sndiri loCh…
Ne kta2nya :
“Allahu Akbar
Allahu Akbar
Allahu Akbar
Suara takbir seakan menggisi kekosongan hati tuk sambut esok nan Fitri!!
SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI
mohon maaf lahir batin!!
Bagus xan??

#“Menjelang Lebaran, Sebelum Sinyal Hilang, Sebelum Operator Sibuk, Sebelum SMS pending mulu, Saya mo ngucapin . Met Idul Fitri, Minal Aidzin Wal Faidzin Mohon Maaf Lahir dan Bathin “

#Rumaos diri seueur kalepatan, neda pangapunten anu sa ageung2na tina samudayaning boh nu dihaja atanapi nuteu dihajana WILUJENG BADARAYA LEBARAN.qur ( Bahasa planet mana qur? Aq ga tahu artinya neh)

#Beningkan hati dg dzikir
Cerahkan jiwa dg cinta
Lalui hr dg senyum
Tetapkan langkah dg syukur
Sucikan hati dg permohonan maaf
mEt hArI RaYa IduL fiTrI
TaqobbaLallaHu minNa wA MinKuM
Minal AidziN WaL FaidziN
Mhn MaaF LahiR n BaTiN “;)

.

Itulah koleksi “SMS Ucapan 2010; Ramadhan, Lebaran, Puasa, Idul Fitri 1431 H” semoga dapat membantu anda untuk berkirim sms ramadhan atau sms lebaran 2010. ;)







harga yang berlaku adalah harga baru.bila terdapat harga lama, maka harga yang lama tidak berlaku


untuk pemesanan hubungi 0853 4151 7028


Minggu, 01 Agustus 2010

LIRIK LAGU WAVIN FLAG

K’naan – Wavin Flag Lyrics


WAODE NURHAENY EMBA SAPUTRI



Give me freedom, give me fire, give me reason, take me higher
See the champions, take the field now, you define us, make us feel proud
In the streets are, exaliftin , as we lose our inhabition,
Celebration its around us, every nation, all around us

Singin forever young, singin songs underneath that sun
Lets rejoice in the beautiful game.
And together at the end of the day.

WE ALL SAY

When I get older I will be stronger
They’ll call me freedom Just like a wavin’ flag
And then it goes back
And then it goes back
And then it goes back

When I get older I will be stronger
They’ll call me freedom
Just like a wavin’ flag
And then it goes back
And then it goes back
And then it goes

Oooooooooooooh woooooooooohh hohoho

Give you freedom, give you fire, give you reason, take you higher
See the champions, take the field now, you define us, make us feel proud
In the streets are, exaliftin, every loser in ambition,
Celebration, its around us, every nations, all around us

Singin forever young, singin songs underneath that sun
Lets rejoice in the beautiful game.
And together at the end of the day.

WE ALL SAY

When I get older, I will be stronger
They’ll call me freedom
Just like a wavin’ flag
And then it goes back
And then it goes back
And then it goes back

When I get older I will be stronger
They’ll call me freedom
Just like a wavin’ flag
And then it goes back
And then it goes back
And then it goes

Wooooooooo Ohohohoooooooo ! OOOoooooh Wooooooooo

WE ALL SAY !

When I get older I will be stronger
They’ll call me freedom
Just like a wavin’ flag
And then it goes back
And then it goes back
And then it goes back

When I get older I will be stronger
They’ll call me freedom
Just like a wavin’ flag
And then it goes back
And then it goes back
And then it goes

Wooo hooooo hohohohoooooo

And everybody will be singinit

Wooooooooo ohohohooooo

And we are all singinit



UNTUK PEMESANAN AREA KENDARI SULTRA HUBUNGI 0853 4151 7028


Harga yang berlaku adalah harga baru, jika ada tertulis harga lama, maka harga lama tidak berlaku. terima kasih atas perhatiannya.


KEHAMILAN MINGGU 21,,WNES

Pada minggu ke 21


akan ada perubahan warna pada kulit disekitar perut bawah anda yaitu timbulnya garis coklat berawal dari atas tulang kemaluan sampai ke bagian pusar yang dinamakan linea nigra. Terjadinya perubahan warna tersebut karena adanya hormon kehamilan dan berakibatnya terjadinya hipermigmentasi, selain perubahan warna di perut juga dapat terjadi perubahan warna di wajah seperti masker yang terjadi di pipi,hidung dan disekitar mata, perubahan warna ini sering disebut sebagai Masker Kehamilan atau cloasma. Terjadinya perubahan warna kulit ini akan sangat terlihat pada orang yang memiliki kulit gelap, semakin gelap warna kulitnya maka semakin gelap linea nigra terlihat.

Akibat berubahnya hormon pada wanita pada saat hamil maka banyak pula perubahan yang semakin terlihat, terutama pada kulit. Selain terjadinya hiperpigmentasi cloasma dan linea nigra ada juga yang disebut dengan noda merah (spider angiomas) yang dapat timbul dimana pun dibagian tubuh anda. Sebenarnya semua perubahan pada kulit yang terjadi pada saat kehamilan akan hilang dengan sendirinya setelah melahirkan dan sebaiknya juga hindari terpapar matahari terlalu panas dan selalu gunakan sunblock apabila akan melakukan aktivitas luar.

Bayi di fase minggu ke 21 mungkin anda akan terkejut kalo di minggu ini bayi anda sudah belajar untuk tidur dan bangun pada jam yang lebih konsisten. Sel darah putih (leukosyt) bayi sudah mulai terbentuk untuk melindungi bayi dari infeksi dan penyakit. Gigi bayi sudah sepenuhnya terbentuk dibawah gusinya. Apabila bayi yang dikandung perempuan pada minggu ini sudah terbentuk vagina. Berat badan bayi sudah sekitar 360-370 gram dengan tinggi 26-27cm



UNTUK PEMESANAN AREA KENDARI SULTRA

HUBUNGI 0853 4151 7028


Harga yang berlaku adalah harga baru, jika ada tertulis harga lama, maka harga lama tidak berlaku. terima kasih atas perhatiannya.



KEHAMILAN TRIMESTER KE 2 ( 13-28) MINGGU

Perubahan Tubuh Ibu Hamil Pada Trimester ke 2 (13-28 minggu)


Di trimester kedua ini perut anda akan mulai kelihatan membesar dan dunia luar akan menyadari kalau anda akan menjadi calon ibu baru--perubahan dan perkembangan apa yang akan terjadi pada ibu hamil pada minggu-minggu ini.........

Di trimester kedua ini perut anda akan mulai kelihatan membesar dan dunia luar akan menyadari kalau anda akan menjadi calon ibu baru. Trimester kedua dianggap sebagai masa kehamilan yang terbaik sebab anda akan merasa lebih nyaman saat ini. Perut anda belum terlalu besar anda masih dapat melakukan aktifitas sehari-hari, dimana Rasa mual, lemas, dan keluhan lainnya pada trimester pertama akan hilang, bahkan anda merasa lebih energik saat ini.


Beberapa perubahan yang terjadi pada kehamilan trimester kedua (13-28 minggu):


PERUT SEMAKIN MEMBESAR

Setelah 12 minggu, rahim membesar dan melewati rongga panggul. Pembesaran rahim akan bertumbuh sekitar 1 cm setiap minggu. Pada kehamilan 20 minggu bagian teratas rahim sejajar dengan puser (umbilicus). Setiap individu akan berbeda-beda tapi kebanyakan wanita akan mulai tampak pembesaran perutnya pada kehamilan 16 minggu.

SENDAWA DAN BUANG ANGIN

Pada trimester ini anda akan bersendawa atau ingin buang angina/kentut pada saat yang tidak seharusnya---jangan bingung---anda tak sendirian mengalami masalah ini.
Sendawa dan buang angina adalah keluhan yang paling sering selama kehamilan. Hal ini karena usus merengang dan anda akan merasa kembung.
Atasi dengan jangan makan dalam jumlah besar akan membuang anda kembung dan tak nyaman, dan hindari makanan yang menyebabkan banyak gas seperti jagung, permen, bawang merah.

PELUPA

Pada beberapa ibu hamil akan menjadi sedikit pelupa selam kehamilannya, Ada beberapa teori tentang hal ini karena tubuh ibu terus bekerja berlebihan untuk perkembangan bayinya sehingga menimbulkan blok pikiran.
Tak perlu terpengaruh dengan hal ini ---sediakan catatan kecil unutk membantu anda. Dan beristirahalah sedapat mungkin.

RASA NYERI DI ULU HATI

Rasa panas atau terbakar didada bagian bawah atau perut bagian atas tapi tidak ada hubunganya dengan jantung. Hal ini karena asam lambung naik ke kerongkongan. Perasaan ini timbul pada wanita hamil pada trimester kedua ini, hal ini karena hormone progesterone meningkat yang menyebabkan relaksasi dari otot saluran cerna dan juga karena rahim yang semakin membesar yang mendorong bagian atas perut, sehingga mendorong asam lambung naik ke kerongkongan.

Nilai positif dari relaksasi otot saluaran cerna adalah gerakan makanan menjadi lebih lambat sehingga nutrisi terserap lebih banyak.

Atasi dengan jangan makan dalam jumlah besar terutama sebelum mau tidur. Jauhi makanan yang pedas, berminyak dan berlemak. Waktu tidur malam tinggikan posisi kepala anda sehingga asam lambung tak dapat naik ke esophagus.

PERTUMBUHAN RAMBUT DAN KUKU

Perubahan hormonal menyebabkan kuku akan tumbuh lebih kuat dan tumbuh rambut lebih banyak dan kadang tumbuh ditempat yang tidak diinginkan seperti diwajah atau perut. Tapi tak perlu kuatir rambut yang tak semestinya ini akan hilang setelah bayi lahir

SAKIT DI PERUT BAGIAN BAWAH

Pada kehamilan 18-24 minggu anda akan merasakan nyeri diperut bagian bawah yang seperti ditusuk atau seperti tertarik disatu atau dua sisi, hal ini karena perenggangan ligamentum dan otor unutk menahan rahim yang semakin membesar.
Nyeri hanya sebentar dan tak menetap.
Atasi dengan duduk atau berbaring dengan posisi yang nyaman.

PUSING

Pusing menjadi keluhan yang sering selama kehamilan trimester kedua ini hal ini dapat terjadi ketika pembesaran dari rahim anda menekan pembuluh darah besar sehingga menyebabkan tekanan darah menurun.

Atasi denga melakukan perpindahan posisi pelahan lahan atau bertahap untuk menghindari perubahan tekanan darah yang mendadak.

MENDENGKUR

Peningkatan aliran darah selama kehamilan akan menyebabkan sesak dan pembengkakan membrane mukosa yang menimbulkan mendengkur saat tidur.

HIDUNG DAN GUSI BERDARAH

Hal ini juga karena peningkatan aliran darah selama masa kehamilan. Kadang juga mengalami sumbatan pada hidung hal ini karena perubahan hormonal.

PERUBAHAN KULIT

Garis kecoklatan mulai dari puser (umbilicus) ke tulang pubis disebut linea nigra.
Kecoklatan pada wajah disebut chloasma atau topeng kehamilan, ini dapat menjadi petunjuk kurang asam folat.
Strecth mark terjadi karena perengangan kulit yang berlebih biasanya pada perut dan payudara.
Akibat perengangan kulit ini anda dapat merasa gatal.

PAYUDARA

Payudara akan semakin membesar dan mengeluarkan cairan yang kekuningan yang disebut colostrums. Putting dan sekitarnya akan semakin bewarna gelap dan besar dan bintik-bintik kecil akan timbul disekitar putting, itu adalah kelenjar kulit..

KRAM PADA KAKI

Kram otot ini timbul karena sirkulasi darah yang lebih lambat saat kehamilan. Atasi dengan menaikkan kaki keatas, minum cukup kalsium. Bila anda terkena kram kaki ketika duduk atau saat tidur, coba untuk menggerakan jari-jari kaki kearah atas.

PEMBENGKAKAN SEDIKIT

Pembengkakan adalah kondisi normal pada kehamilan, hampir 40 % wanita hamil mengalaminya.
Hal ini karena peningkatak hormone yang menahan cairan.
Pada trimester kedua ini akan tampak sedikit pembengkakan pada wajah, kaki , tangan.
Hal ini sering karena posisi duduk atau berdiri yang terlalu lama.


MERASAKAN GERAKAN BAYI ANDA

Pada kehamilan minggu ke 15-22 anda akan mulai merasakan gerakan bayi anda yang awalnya akan terasa seperti kibasan, tetapi di akhir trimester ini, anda akan benar-benar merasakan pergerakan bayi anda. Pada ibu yang baru pertama kali sering tidak dapat mengenali gerakan bayinya sampai minggu ke 19-22.



UNTUK PEMESANAN HUBUNGI 0853 4151 7028

Harga yang berlaku adalah harga baru, jika ada tertulis harga lama, maka harga lama tidak berlaku. terima kasih atas perhatiannya.


Sabtu, 31 Juli 2010

TANAMAN OBAT TRADISIONAL,,WNES

TANAMAN OBAT TRADISIONAL

WAODE NURHAENY EMBA SAPUTRI

Jenis Tanaman Obat Tradisional ini menunjukkan bahwa indonesia kaya akan tumbuhan alami yang bisa di gunakan sebagai media penyembuhan berbagai penyakit. banyak sekali jenis tanaman obat yang tumbuh di indonesia, baik itu yang di kelola ataupun yang tumbuh liar. Disini saya hanya ingin memberikan informasi sedikit tentang beberapa tanaman obat dan manfaatnya, mulai dari jenis tanaman, kegunaan dan juga jenis penyakit yang disembuhkan. bagi anda yang sedang mencari obat tradisional bisa baca-baca disini siapa tau penyakit anda cocok dengan salah satu kegunaan tanaman obat di bawah ini.


Ketepeng Cina (Cassia alata, Linn.)




Nama Lokal : Seven golden candlestik (Inggris), Ketepeng kebo (Jawa); Ketepeng cina (Indonesia), Ketepeng badak (Sunda); Acon-aconan (Madura), Sajamera (Halmahera),; Kupang-kupang (Ternate), Tabankun (Tidore); Daun kupang, daun kurap, gelenggang, uru’kap (Sumatera); Daun Sena

Bagian yang dipakai : Daun.

Khasiat / Manfaat Ketepeng Cina / Daun Sena
1. Panu, kurap
Bahan: 1 genggam daun ketepeng cina segar, sedikit tawas (atau 1
sendok makan kapur sirih)
Cara membuat: semua bahan direbus, dilumatkan sampai menjadi
bubur
Cara menggunakan: digosokkan kuat-kuat pada kulit yang sakit, 2 x
per hari

2. Sembelit (susah buang air besar)
Bahan: 7 lembar daun muda ketepeng cina segar,
Cara membuat: Bahan direbus dengan 2 gelas air hingga mendidih
sampai menjadi 1 gelas
Cara menggunakan: diminum sekaligus

3. Sariawan
Bahan: 4 lembar daun ketepeng cina segar, garam secukupnya.
Cara menggunakan: dicuci bersih, dikunyah dengan garam
secukupnya (seperti mengunyah sirih) selama beberapa menit,
kemudian airnya ditelan dan ampasnya dibuang.

4. Cacing Keremi pada anak-anak
Bahan: 7 lembar daun ketepeng cina segar, asam secukupnya untuk
menghilangkan bau, 2 sendok teh bubuk akar kelembak.
Cara membuat : Semua bahan direbus dengan 2 gelas air hingga
mendidih sampai menjadi 1 gelas, disaring.
Cara menggunakan: Sesudah hangat diminum

Rumput Mutiara



Hedyotis corymbosa synonim Oldenlandia corymbosa, Linn.
Nama Lokal : Rumput siku-siku, bunga telor belungkas (Indonesia); Daun mutiara, rumput mutiara (Jakarta); Katepan, urek-urek polo (Jawa), Pengka (Makasar); Shui xian cao (China).

Bagian yg dipakai: Seluruh tanaman, segar atau dikeringkan.

Khasiat / manfaat Rumput Mutiara:
- Tonsilitis, pharyngitis, bronchitis, pneumonia, gondongan (Mumps).
- Radang usus buntu (Acute appendicitis).
- Hepatitis, cholecystitis.
- Penyakit radang panggul (Pelvic inflammatory disease), infeksi
saluran kemih.
- Bisul (carbuncle), borok,
- Kanker: Lymphosarcoma, Ca lambung, Ca cervix, kanker payudara,
rectum, fibrosarcoma, dan Ca nasopharynx.

Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa )

Nama Lokal : Nama daerah :Simalakama (Melayu), makutadewa, makuto mewo, makuto ratu, makuto rojo (Jawa). NAMA ASING – NAMA SIMPLISIA Phaleriae Fructus (buah mahkota dewa).

Bagian yang digunakan : Bagian tanaman yang digunakan sebagai obat adalah daun; daging dan kulit buahnya. Daun dan kulit buah bisa digunakan segar atau yang telah dikeringkan, sedangkan daging buah digunakan setelah dikeringkan.

INDIKASI
Kulit buah dan daging buah digunakan untuk:
- disentri,
- psoriasis, dan jerawat.

Daun dan biji digunakan untuk pengobatan: penyakit kulit, seperti ekzim dan gatal-gatal.

Temu Putih

Curcuma zedoaria (Berg.) Roscoe.)
Nama asing : Zedoary, Hidden Ginger, Red Leaf Spice Ginger, Curcuma zedoaria

Kegunaan : Sebagai obat kudis, radang kulit, pencuci darah, perut kembung, dan gangguan lain pada saluran pencernaan serta sebagai obat pembersih dan penguat (tonik) sesudah nifas.

Tapak Dara (Catharantus roseus (L.) G. Don.)

Nama Lokal : Perwinkle (Inggris), Chang Chun Hua (Cina); Keminting Cina, Rumput Jalang (Malaysia); Tapak Dara (Indonesia), Kembang Sari Cina (Jawa); Kembang Tembaga Beureum (Sunda)

Penyakit Yang Dapat Diobati : Diabetes, Hipertensi, Leukimia, Asma, Bronkhitis, Demam; Radang Perut, Disentri, Kurang darah, Gondong, Bisul, Borok; Luka Bakar, Luka baru, Bengkak.










UNTUK PEMESANAN HUBUNGI 0853 4151 7028


Harga yang berlaku adalah harga baru, jika ada tertulis harga lama, maka harga lama tidak berlaku. terima kasih atas perhatiannya.


OBAT TRADISIONAL ,, WNES

Obat Tradisional


Obat tradisional sudah dikenal sejak lama di beberapa negara, seperti Cina, India, Jerman, Amerika (Indian), Thailan, Jepang, dan negara-negara lainnya . Bahkan di Indonesia, obat tradisional sangat popular. Hal tersebut dapat kita lihat dengan banyak berdirinya perusahaan jamu dan obat tradisional.

Belakangan pun banyak dijumpai, para ahli pengobatan alternatif maupun dokter di Indonesia menyarankan pasien-pasiennya untuk mengkonsumsi obat tradisional sebagai alternatif yang baik untuk menyembuhkan dan mencegah penyakit.

1. Kelebihan obat tradisional

* Memiliki efek samping yang saling mendukung jika berada dalam satu ramuan dengan komponen yang berbeda
* memiliki efek samping yang relatif rendah
* Pada satu tanaman memiliki lebih dari satu efek farmakologi serta lebih sesuai untuk penyakit-penyakit yang diakibatkan pertukaran zat di dalam tubuh dan keturunan.

2. Kekurangan obat tradisional

* Takaran harus tepat.Jika tidak tepat, obat tradisional bisa tidak aman bagi tubuh dan kesehatan manusia.
* Harus tepat memilih jenis obat sesuai dengan riwayat kesehatan masing-masing, sehingga tidak menimbulkan efek samping yang membahayakan jiwa.

3. Bahan baku obat tradisional

Bahan baku obat tradisional bisa didapatkan dari hewan maupun tumbuhan. Namun, sumber obat tradisional yang banyak dikembangkan berasal dari tumbuhan. Sebab, tumbuhan mudah dibudidayakan, ramah lingkungan, dan hampir seluruh bagian yang terdapat pada tumbuhan (mulai dari akar, umbi, batang, kulit, daun, biji, dan bunga) berkhasiat untuk mengobati berbagai macam penyakit.

4. Mengembangkan Tanaman obat

Masyarakat, baik secara perorangan maupun secara institusi, sudah mulai melongok ke obat tradisional dengan megembangkan budi daya tanaman obat. Salah satu institusi yang konsentrasi terhadap pengembangan dan penelitian tanaman obat adalah KaryaSari yang beralamat di Jl. Raya Karacak Km 10, Karyasari Village, Leuwiliang, Bogor.Di sana, terdapat Kebun Obat KaryaSari. Kebun ini terbuka bagi umum yangberminat untuk berwisata herbal (tanaman obat).

5. Cara memilih obat tradisional

Obat tradisional sudah banyak yang dikemas dalam bentuk kapsul, jamu, tablet, obat gosok, krim atau cemilan. Namun tentu saja,kita harus selektif memilihnya sebab banyak obat tradisional di pasaran yang sudah dicampur dengan bahan-bahan kimia berbahaya. Ada baiknya juga, kita berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter atau ahli tanaman obat untuk memastikan bahwa obat tradisional yang kita peroleh aman untuk dikonsumsi.

Adapun obat yang terjamin kualitasnya berasal dari kebun tanaman obat yang tetap dan menggunakan teknologi standar yang menjamin mutu bahan baku dan proses penanaman dan pengolahannya tetap terjaga. Selain itu, khasiat obat ditentukanjuga oleh kandungan kimiawi bahan bakunya (tanaman obat).

6. Cara mengkonsumsi obat tradisional

* Dosis tepat
* Cara penggunaan tepat
* Waktu mengkonsumsi tepat
* Pemilihan bahan baku tepat sesuai dengan penyakit yang diderita
* Bahan baku obat benar dan tepat

7. Macam-macam dan kegunaan obat-obat tradisional

Di bawah ini beberapa obat tradisional berserta keterangan kandungan, manfaat, dan catatan penting yang harus diperhatikan dalam mengkonsumsinya.

Pagagan

Kandungan : asiatikosida, brahmic acid, Na, Ca, Fe, Gula, Vitamin B, Karotenoid, Garam, Tatin, Resin, Mucilage, Centellose, dan lain-lain

Manfaat : mengatasi maag, hipertensi, stroke, memberikan nutrisi otak, mempercepat penyembuhan luka, mempercepat proses detoksifikasi, pencegah flu burung, lepra, campak, hepatitis, amandel, cacingan, mengatasi demam, dan lain-lain.

Temulawak

Kandungan : kurkumin dan minyak atsiri (phelandren, kamfer, borneol, xanthorrhizol, Turmerol, dan Sineal).

Manfaat : meningkatkan nafsu makan, menurunkan panas, membersihkan darah, merangsang produksi ASI, antiradang, melancarkan air seni, membunuh kuman, dan anti keracunan empedu.

Minyak Ikan

Kandungan : sumber EPA dan DHA, Asam Omega 3.

Manfaat : mencegah penyumbatan pembuluh darah, untuk pertumbuhan dan perawatan jaringan tubuh, melancarkan peredaran darah, mengurangi faktor penyebab cardiovaskular serta menurunkan kolesterol, membantu meningkatkan kecerdasan otak janin, mengurangi resiko penyakit jantung, meningkatkan nafsu makan anak, dan lain-lain.

Catatan : tidak disarankan mengkonsumsi minyak ikan secara berlebihan karena akan menurunkan kadar vitamin E, menyebabkan keracunan Vitamin A dan Vitamin D pada tubuh.

SINOPSIS:
Obat tradisional sangat bermanfaat bagi pencegahan penyakit dan penyembuhan penyakit. Namun tentu saja, kita harus memerhatikan cara-cara mengkonsumsi yang benar dan tepat agar manfaat obat tradisional bisa dirasakan dengan optimal dan tidak membahayakan jiwa dan tubuh manusia.




UNTUK PEMESANAN AREA KENDARI SULTRA

HUBUNGI 0853 4151 7028


Harga yang berlaku adalah harga baru, jika ada tertulis harga lama, maka harga lama tidak berlaku. terima kasih atas perhatiannya.


TANAMAN OBAT KELUARGA/ OBAT TRADISIONAL..WNES

OBAT TRADISIONAL


WAODE NURHAENY EMBA SAPUTRI




Tanaman Obat Kumis Kucing

Kumis Kucing (Orthosiphon aristatus (B1) Miq)

Nama Lokal :
Kumis kucing, Mamang besar (Indonesia); Kutun, mamam, bunga laba-laba (Jawa); Mao Xu Cao (China)
Penyakit Yang Dapat Diobati :
Infeksi Ginjal, Infeksi Kandung kemih, Kencing batu, Encok; Peluruh air seni (diuretic), menghilangkan panas dan lembab.

Bagian yg dipakai : seluruh tumbuhan, basah atau kering (dianginkan dahulu, lalu dijemur di panas matahari).
Cara pemakaian : 30 – 60 gr. (kering) atau 90 – 120 gr (basah) direbus, atau yang kering/basah diseduh sebagai teh.

Resep obat yg lain :
1. Nephritis, edema (bengkak):
0. aristatus (kumis kucing) 30 gr, Planto asiatica (daun urat) 30 gr, Hedyotis diffusa. (rumput lidah ular) 30 gr, semuanya direbus.
2. Infeksi saluran kencing, sering kencing sedikit-sedikit (anyang-anyangan) : 0. aritatus, Phyllanthus urinaria (meniran), Commelina communis, masing-masing 30 gr., direbus.



Tanaman Sambiloto - Andrographis Paniculata




Sambiloto
Nama latin : Andrographis paniculata Ness.
Nama Lokal :
Ki oray, ki peurat, takilo (Sunda). bidara, sadilata, sambilata,; takila (Jawa). pepaitan (Sumatra).; Chuan xin lian, yi jian xi, lan he lian (China), xuyen tam lien,; cong cong (Vietnam). kirata, mahatitka (India/Pakistan).; Creat, green chiretta, halviva, kariyat (Inggris).

Penyakit Yang Dapat Diobati :
Hepatitis, infeksi saluran empedu, disentri basiler, tifoid, diare, ; Influenza, radang amandel (tonsilitis), abses paru, malaria, ; Radang paru (pneumonia), radang saluran napas (bronkhitis),; Radang ginjal akut (pielonefritis), radang telinga tengah (OMA), ; Radang usus buntu, sakit gigi, demam, kencing nanah (gonore),; Kencing manis (diabetes melitus), TB paru, skrofuloderma,; Batuk rejan (pertusis), sesak napas (asma), leptospirosis,; Darah tinggi (hipertensi), kusta (morbus hansen=lepra),; Keracunan jamur, singkong, tempe bongkrek, makanan laut,; Kanker:penyakit trofoblas, kehamilan anggur (mola hidatidosa),; Trofoblas ganas (tumor trofoblas), tumor paru.;

Khasiat dan cara pemakaian :
Herba kering sebanyak 10 – 20 g direbus atau herba kering digiling halus menjadi bubuk lalu diseduh, minum atau 3 – 4 kali sehari, 4 – 6 tablet. Untuk pengobatan kanker, digunakan cairan infus, injeksi, atau tablet. Untuk pemakaian luar, herba segar direbus lalu airnya digunakan untuk cuci atau digiling halus dan dibubuhkan ke tempat yang sakit, seperti digigit ular berbisa, gatal-gatal, atau bisul.


Bunga Pukul Delapan atau Lidah Kucing




Bunga Pukul Delapan

Nama Lokal :
Bunga pukul delapan, lidah kucing (Jawa). NAMA ASING W. Indian holly, sage rose, holly rose (I).

NAMA SIMPLISIA Turnerae ulmifoliae Folium (daun bunga pukul delapan), Turnerae ulmifoliae Radix (akar bunga pukul delapan).

Khasiat bunga pukul Delapan
Bagian tanaman yang digunakan sebagai obat adalah daun dan akarnya.
Daun dan akar digunakan untuk mengatasi: gangguan pencernaan, seperti perut kembung, tidak nafsu makan,
rematik sendi yang disertai bengkak, o bengkak karena memar, dan lemah setelah sembuh dari sakit berat.

Cara pemakaian
Untuk obat yang diminum, rebus daun atau akar segarnya (15 g). Setelah dingin, saring dan minum airnya. Untuk obat luar, tumbuk daun segar secukupnya, tambahkan kapur sirih (secukupnya), lalu aduk rata. Tempelkan pada bisul atau bagian tubuh yang bengkak dan memar, lalu balut



Gambar Bunga Tahi Kotok - Tagetes spp



Bunga Tahi Kotok

Nama Latin : Tagetes Erecta, L
Nama Lokal : Bunga Tahi Kotok Bunga Tai Ayam (indonesia, Oeillet d’inde (french), Marigold (English) Ades, Afrikaantjes; Wan shou ju (China).;
Penyakit Yang Dapat Diobati :
Infeksi saluran nafas bagian atas, radang mata (Conjunctivitis).; Batuk, Bronkhitis, Sariawan, radang tenggorok, sakit gigi,; Kejang pada anak-anak;

Kasiat dan Cara Pemakaian
Bagian yg dipakai: Bunga & akar, kering.

Menyembuhkan:
1. Infeksi saluran nafas bagian atas, radang mata (Conjunctivitis).
2. Batuk seratus hari (Pertussis), radang saluran nafas (Bronchitis).
3. Sariawan, radang tenggorok, sakit gigi, kejang panas pada anak-anak.

Cara pemakaian: 5 – 15 gr bunga kering, direbus.
utk pemkaian luar: Bunga direbus untuk cuci, atau uk Gondongan (Parotitis), pembengkakan payudara (mastitis):
Lumatkan bunga, campur . dengan cuka, sebagai tapal pada tempat yang sakit.
Radang kulit bernanah (Pyodermi): Lumatkan akar dan daun segar, sebagai tapal di tempat kelainan.
Resep obat lain :
1. Batuk seratus hari (Pertusis): 15 bunga Tagetes erecta + gula enau, direbus.
2. Sakit gigi, sakit mata: 15 gr bunga tagetes erecta, rebus.







UNTUK PEMESANAN HUBUNGI 0853 4151 7028

HARGA YANG BERLAKU ADALAH HARGA BARU, JIKA TERDAPAT HARGA LAMA,MAKA HARGA YANG LAMA TIDAK BERLAKU,TERIMA KASIH PERHATIANNYA.